Yangon (ANTARA News) - Myanmar telah membuka hubungan diplomatik dengan Armenia di tingkat duta besar, demikian menurut media resmi, Jumat.
Armenia adalah negara pertama yang menjalin hubungan dengan Myanmar pada tahun 2013 setelah Malawi, Bhutan, Luksemburg, Latvia, Estonia dan Islandia pada tahun 2012.
Xinhua melaporkan, satu komunike bersama mengenai pembentukan hubungan diplomatik ditandatangani antara perwakilan tetap Myanmar untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa dan timpalannya wakil tetap Armenia di New York pada 31 Januari.
Pembentukan hubungan diplomatik dengan Armenia ini telah menjadikan jumlah negara di dunia yang memiliki hubungan dengan Myanmar mencapai 111, sejak Myanmar mendapatkan kembali kemerdekaan pada 1948.
Kementerian Luar Negeri Myanmar dalam pernyataanya menyebutkan sejauh ini Yangon telah mendirikan kedutaan di 30 negara dan dua misi permanen di New York serta Jenewa, selain empat konsulat jenderal di Hongkong, Kunming dan Nanning (China) serta Kalkuta (India).
Sementara itu, 28 negara memiliki kedutaan mereka di Myanmar. Di samping itu, China dan India telah menyiapkan masing-masing konsulat jenderal di Mandalay, kota kedua terbesar Myanmar, sementara Swiss di Yangon dan Bangladesh di Sittway.
(H-AK/M016)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013