Selfie berlebihan di depan Kabah, selain akan mengganggu kekhusyuan ibadah, juga mengganggu jamaah lainnya
Jakarta (ANTARA) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau jamaah calon haji agar jangan mengambil dokumentasi pribadi dalam bentuk swafoto (selfie) di depan Kabah secara berlebihan.
"Selfie berlebihan di depan Kabah, selain akan mengganggu kekhusyuan ibadah, juga mengganggu jamaah lainnya," ujar Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin dalam konferensi pers penyelenggaraan ibadah haji di Jakarta, Senin.
Fauzin menegaskan di antara larangan keras yang perlu diperhatikan para peserta ibadah haji di area Masjidil Haram adalah membentangkan spanduk untuk berfoto bersama, swafoto di depan Kabah dengan benda-benda yang menyerupai manusia dan hewan, seperti wayang dan sejenisnya.
Menurut dia, apabila ada peserta ibadah haji yang kedapatan melanggar larangan tersebut, otoritas keamanan Arab Saudi akan memberikan sanksi.
"Maka dari itu, panitia terus mengingatkan jamaah agar fokus beribadah selama di Tanah Suci, khususnya selama berada di Masjidil Haram, mengurangi aktivitas selain ibadah," ujarnya.
Baca juga: KJRI: Jamaah jangan bawa jimat, bisa kena pasal sihir di Saudi
Di samping itu, PPIH juga mengimbau jamaah khususnya peserta lanjut usia (lansia) untuk membatasi aktivitas di luar hotel dan masjid, mengingat cuaca di Madinah saat ini berkisar 30-39 derajat CelSius dan di Mekkah 31-43 derajat Celsius.
"Selalu pakai alas kaki saat akan keluar dari hotel dan masjid, untuk menghindari kaki melepuh. Jika kehilangan alas kaki, jangan memaksakan diri pulang ke hotel tanpa sandal di siang hari, segera temui petugas dan minta bantuannya," kata Fauzin.
Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga 5 Juni 2023, peserta dan petugas haji yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 73.577 orang atau 191 kelompok terbang (kloter).
"Jamaah wafat bertambah tiga orang atas nama Muhammad Yusuf Dedeh asal Kloter BTJ 04, Umi Hanik Mualam asal Kloter SUB 26, dan Jajang bin Ijin asal kloter JKS 09. Sehingga sampai saat ini jumlah yang wafat sebanyak 15 orang," katanya.
Baca juga: Di Saudi panas, jamaah diimbau tak lupa minum hingga pakai tabir surya
Baca juga: Jamaah lansia, ini tips jika salat di Masjid Nabawi
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023