Tahun ini harus kita mulai, target saya mulai tender, tapi kita tidak bisa mulai kalau uangnya tidak di tangan

Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengusulkan anggaran sebesar Rp600 miliar kepada Kementerian Keuangan untuk membangun sodetan, yang menghubungkan Kanal Banjir Barat dan Kanal Banjir Timur serta pelebaran Sungai Ciliwung.

"Saya usulkan kurang lebih Rp600 miliar untuk sodetan serta sebagian untuk pelebaran Sungai Ciliwung, prosesnya sudah saya ajukan ke Menteri Keuangan," katanya di Jakarta, Kamis.

Djoko menjelaskan proyek pembangunan sodetan yang diharapkan dapat mengurangi banjir di wilayah DKI Jakarta, telah dibahas pada tingkat internal Kementerian terkait dan tengah menunggu persetujuan dari DPR.

"Secara lisan kita semua sudah setuju, karena itu instruksi Bapak Presiden. Tapi proses politik juga harus dilakukan, harus minta izin ke DPR, jadi ini tinggal menunggu," katanya.

Djoko menambahkan proyek pembangunan sodetan dapat berlangsung setelah masalah administrasi dan pembiayaan selesai, minimal pemerintah dapat memulai masa pengadaan barang dan jasa terlebih dulu.

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan proyek sodetan ini menjadi prioritas pemerintah untuk mengurangi banjir yang sempat melanda di beberapa wilayah DKI Jakarta termasuk sentra bisnis kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.

Pemerintah membutuhkan sodetan tersebut karena selama ini arus air yang masuk lebih banyak menuju Kanal Banjir Barat, sementara Kanal Banjir Timur relatif tidak terisi.

Hatta menjelaskan studi penelitian dan kelayakan terkait proyek tersebut telah dilakukan sehingga pembangunan sodetan dapat segera dimulai serta selesai pada 2014.

"Kemarin itu, Sungai Ciliwung meluap tapi kanal timur kosong karena tak terkoneksi. Beban kanal barat terlalu berat, maka Menteri Pekerjaan Umum memutuskan sodetan. Presiden telah memberikan instruksi harus dijalankan," kata Hatta.

(S034/S004)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013