Phanom Pehn (ANTARA) - Upacara pembukaan ajang ASEAN Para Games 2023 Kamboja di Stadion National Morodok Tekno Phnom Pehn berlangsung meriah dan megah, meski hujan deras mengguyur komplek tersebut sebelum acara dimulai.

Acara dimulai pada 19.00 waktu setempat, tetapi para pengunjung sudah memadati area di luar area stadion sejak siang hari dan baru bisa masuk pada 16.00.

Hujan deras berlangsung sekitar 30 menit, tetapi hal itu tidak menyurutkan para pengunjung untuk mengisi penuh stadion yang berkapasitas 60.000 orang itu. Mereka rela untuk sedikit kebasahan demi melihat acara pembukaan ASEAN Para Games 2023.

Para pengunjung mulai bersorak dan bernyanyi saat pertunjukan dari beberapa musisi lokal berlangsung.

Suasana stadion semakin heboh saat hitung mundur pembukaan ASEAN Para Games ke-12 dimulai dan diikuti pertunjukan cahaya yang gemerlap dan kembang api.

Baca juga: Api obor ASEAN Para Games berpindah dari Indonesia ke Kamboja

Setelah mendapatkan kata sambutan dari Perdana Menteri Kamboja, Ketua Komite Penyelenggaraan ASEAN Para Games ke-12 dan Kepala Federasi Olahraga Disabilitas ASEAN (APSF).

Acara dilanjutkan dengan sebuah pertunjukan budaya megah bertajuk "Khmer Heart" disertai permainan cahaya dan menampilkan ratusan drum serta tarian tradisional Kamboja lalu penampilan musik dari para penyandang disabilitas.

Sebuah aksi stunt juga mewarnai pertunjukan tersebut saat 10 musisi bernyanyi sambil turun dari langit-langit stadion menggunakan tali pengaman.

Rangkaian opening ceremony diakhiri dengan lagu ofisial ASEAN Para Games dengan diiringi oleh ribuan pembawa bendera negara-negara partisipan.

Setelahnya, obor dinyalakan yang berarti ASEAN Para Games 2023 Kamboja resmi dibuka pada 3 Juni pada pukul 21.00.

Nyala obor ASEAN Para Games 2023 Kamboja di Stadion National Morodok Tekno. ANTARA/Hendri Sukma Indrawan

Kontingen Indonesia berkekuatan 268 atlet untuk berjuang memenuhi target 121 medali emas, 94 perak, dan 84 perunggu.

Mereka akan bersaing pada 12 cabang olahraga yakni para-atletik, para-bulu tangkis, para-tenis meja, para-renang, para-angkat berat, judo tunanetra, para-catur, bola voli duduk, sepak bola cp, boccia, bola basket kursi roda, dan goalball.

Baca juga: Pembukaan ASEAN Para Games 2023 Kamboja diwarnai hujan deras
Baca juga: Kekayaan budaya Indonesia hiasi defile upacara pembukaan APG 2023

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023