Sangat bersyukur dan bangga dengan institusi kami, kampus Poltesa yang berada di wilayah perbatasan negara, kampus di ujung negara mampu mencapai prestasi tingkat nasional
Pontianak (ANTARA) - Kampus Politeknik Negeri Sambas ( Poltesa ) yang berlokasi di rumah negara, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalbar, berhasil meraih penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai perguruan tinggi vokasi terbaik pengelola Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K).
“Sangat bersyukur dan bangga dengan institusi kami, kampus Poltesa yang berada di wilayah perbatasan negara, kampus di ujung negara mampu mencapai prestasi tingkat nasional,” kata Direktur Poltesa , Yuliansyah, SE, ME, saat dihubungi di Sambas, Jumat.
Ia menjelaskan kinerja yang ada membuktikan bahwa tidak ada lagi sekat geografis bagi semua yang ingin berprestasi dan semua dapat berpartisipasi dalam kegiatan nasional dan internasional.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbudristek yang telah memberikan penghargaan ini kepada kami. Ini semua berkat doa dan kerja sama Keluarga Besar Poltesa dan Tim Pengelola KIP-K Poltesa serta semua pihak terkait. Semoga kami bisa pertahankan kinerja ini dan terus raih prestasi – prestasi lainnya,” ujarnya.
Terkait program di Kemendikbudristek, pihaknya sangat mengapresiasi seperti pengangkatan guru honorer sebagai ASN PPPK, pelaksanaan program studi di luar kampus yang diikuti oleh mahasiswa akademik dan vokasi serta penerapan kurikulum Merdeka.
“Yang tidak kalah menarik dan menjadi tuntutan saat ini yaitu program digitalisasi pendidikan melalui pemanfaatan platform Merdeka Mengajar, ini merupakan capaian yang luar biasa dan patut diapresiasi,” demikian Yulinsyah.
Baca juga: Politeknik Negeri Sambas meraih akreditasi institusi unggulan BAN-PT
Baca juga: Mahasiswa Poltesa mengolah sampah plastik menjadi minyak
Baca juga: Enam mahasiswa Politeknik Negeri Sambas siap berangkat ke Jepang
Baca juga: Demonstrasi mahasiswa mewarnai prosesi pelantikan anggota DPRD Sambas
Pewarta: Dedi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023