Baghdad (ANTARA News) - Satu bom mobil bunuh diri menghantam satu partoli gabungan tentara-polisi dekat Baghdad menewaskan sedikitnya empat orang, Selasa, aksi kedua yang serupa di kota Taji dalam beberapa hari terakhir, kata para pejabat.
Tiga tentara termasuk di antara mereka yang tewas akibat ledakan yang terjadi sekitar pukul 11.00 waktu setempat (15.00 WIB) di Taji, 25km utama Baghdad, kata para pejabat keamanan dan dan medis.
Sejumlah 12 orang lainnya cedera dalam serangan itu. kata mereka.
Pembom itu menargetkan satu patroli polisi dekat satu penjara di kota itu, tambah para pejabat.
Serangan itu terjadi sehari setelah seorang pembom bunuh diri meledakan bom yang dibawanya saat satu milisi anti-Al Qaida mengambil gaji mereka di Taji, menewaskan 23 orang dan mencedrai puluhan orang lainnya.
Pada Ahad,satu bom bunuh diri lainnyas setelah satu serangan oleh para pria yang melemparkan granat ke satu kantor polisi di Irak utara menewaskan 30 orang.
Tidak ada organisasi mengklaim bertangggung jawab atas sejumlah serangan yang mematikan itu, tetapi kelompok garis keras Sunni termasuk kelompok garis depan Al Qaida sering menargetkan pasukan keamanan dan para pejabat pemerintah dalam usaha mnengacaukan negara itu.
Aksi-aksi itu juga mendorong kembali perang sektarian yang memuncak di Irak dari tahun 2005 sampai 2008.
Aksi kekerasan terbaru itu terjadi saat krisis politik melanda Perdana Menteri Nuri al-Maliki menghadapi mitra-mitra pemerintahnya, sementara demonstrasi-demonstrasi berminggu-minggu melanda daerah utara dan barat Irak dan mendesak penguduran diri Maliki.
(H-RN)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013