Peluncuran di Baikonur dijadwalkan pada Selasa pukul 20.20 waktu Moskow (23.20 WIB).

Moskow (ANTARA News) - Rusia pada Selasa dijadwalkan meluncurkan roket Soyuz-2.1a yang membawa enam satelit telekomunikasi Globalstar-2 dari Pusat Antariksa Baikonur di Kazakhstan, kata Dinas Luar Angkasa Rusia Roscosmos.

"Peluncuran di Baikonur dijadwalkan pada Selasa pukul 20.20 waktu Moskow (23.20 WIB), pemisahan dua satelit pertama yang diluncurkan dijadwalkan pada pukul 21.59 sementara empat sisanya akan selesai berpisah pada pukul 22.00," kata seorang juru bicara Roscosmos, Senin.

Globalstar adalah satelit telekomunikasi berorbit rendah yang ditemukan oleh perusahaan asal AS Loral Corporation dan Qualcomm Inc. Satelit itu menyediakan layanan telepon satelit dan data berkualitas tinggi di seluruh wilayah Amerika Utara serta lebih dari 120 negara di seluruh dunia.

Dengan peluncuran enam satelit pada Selasa ini, satelit Globalstar akan terdiri dari 24 satelit generasi kedua Globalstar-2 serta delapan satelit lainnya yang merupakan generasi pertama.

Enam satelit generasi kedua mereka pertama kali diorbitkan pada Oktober 2010, sementara 12 satelit lainnya diorbitkan pada 2011.

Satelit Global-2 yang diproduksi oleh Thales Alenia Space itu membawa transponder berpita 16-C dan tipe S serta mampu bertugas selama 15 tahun, lebih lama dua kali dari masa pengabdian satelit generasi pertama.

Globalstar Inc yang bekerja sama dengan Arianespace sebelumnya telah 11 kali sukses meluncurkan satelit mereka dengan menggunakan roket Soyuz, yang memegang rekor 1.795 peluncuran yang sukses hingga saat ini.

(P012)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013