Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi, Tokopedia, mengungkapkan inovasinya bernama "embedded finance" menjadi salah satu caranya mendorong dan menciptakan inklusi keuangan di Indonesia sehingga bisa lebih dekat dengan masyarakat.
“Untuk menunjang literasi dan inklusi keuangan tanah air agar makin positif, Tokopedia melakukan berbagai upaya. Salah satunya dengan menerapkan inovasi embedded finance di ekosistem Tokopedia,” ungkap Senior Vice President of Fintech and Payment Tokopedia Vira Widiyasari dalam siaran persnya, Rabu.
Inovasi "embedded finance" yang dimaksud ialah integrasi layanan keuangan, seperti pembayaran, investasi dan asuransi, ke dalam satu aplikasi yang dikelola perusahaan nonfinansial sehingga pengguna tidak perlu beralih ke layanan keuangan konvensional sehingga masyarakat bisa lebih cepat mendapatkan akses keuangan.
Baca juga: Tokopedia kembangkan pasar melalui program digitalisasi pasar
“Dalam menghadirkan inovasi embedded finance di ekosistem Tokopedia secara aman dan terpercaya, kami bekerja sama dengan berbagai mitra strategis, mulai dari perbankan, tekfin, perusahaan asuransi serta insurtech,” kata Vira.
Hingga saat ini Tokopedia menghadirkan lebih dari 50 metode pembayaran mulai dari transfer antar bank, kartu kredit, uang elektronik, pay later hingga minimarket yang mempermudah masyarakat bertransaksi online.
Misalnya, GoPayLater Cicil yang membantu pembeli mengubah transaksi belanja menjadi cicilan dengan pilihan satu, tiga, enam atau 12 bulan.
“Tokopedia mencatat pada kuartal I 2023, Ponsel dan Tablet, Fesyen Wanita, Komputer dan Laptop, Otomotif serta Elektronik menjadi sejumlah kategori produk yang paling diburu masyarakat menggunakan pay later,” tambah Vira.
Selain itu, dengan inovasi ini masyarakat bisa lebih mudah melakukan investasi dengan banyak produk beragam mulai dari reksa dana hingga emas.
Seluruh investasi yang dilakukan pun memiliki keamanan yang tinggi karena didukung oleh mitra terpercaya seperti Bareksa, Pluang, hingga Pegadaian sehingga semuanya telah mengantongi izin dari otoritas Pemerintah seperti OJK dan Bappebti.
Berbagai nilai tambah dari produk-produk investasi di Tokopedia, mendorong terciptanya tren positif dalam berinvestasi. Terlihat dari data nilai transaksi beli reksa dana pada Tokopedia Reksa Dana meningkat 1,5 kali lipat pada kuartal IV 2022 dibandingkan kuartal IV 2021.
Sedangkan pada Tokopedia Emas, nilai transaksi jual-beli emas meningkat 1,5 kali lipat dan jumlah pengguna yang berinvestasi emas meningkat lebih dari dua kali lipat pada 2022 dibandingkan 2021.
Kehadiran produk asuransi juga menjadi salah satu bagian dari solusi embedded finance untuk memberikan perlindungan tambahan pada produk atau layanan yang dibeli masyarakat melalui Tokopedia.
“Tokopedia menyediakan berbagai produk asuransi digital, yaitu Proteksi Produk (termasuk rusak total), Proteksi Tagihan, Asuransi Perjalanan, Asuransi Pengiriman dan masih banyak lagi." ujar Vira.
Terakhir agar inklusi keuangan bisa optimal, Tokopedia tidak lupa menghadirkan edukasi lewat kampanye bertajuk "Tokopedia Investory".
“Ke depannya, Tokopedia akan terus berkolaborasi dengan para mitra strategis untuk menciptakan solusi yang lebih inklusif, bertanggung jawab serta relevan dengan kebutuhan masyarakat, demi meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia,” tutup Vira.
Baca juga: Fitur AR terbaru Tokopedia untuk mudahkan konsumen
Baca juga: Tokopedia catat transaksi produk makanan naik tajam di kuartal I 2023
Baca juga: Tokopedia berupaya cegah penjualan barang ilegal dan bajakan
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023