Tanjungpinang (ANTARA) - Musyawarah Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (Munas BEM SI) ke-XVI di Auditorium Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Dompak, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) mengangkat tema memperkokoh NKRI dalam perspektif kemaritiman.
"Semoga pelaksanaan Munas BEM SI ini mampu menghasikan formula baru dan kebijakan terkait memperkokoh NKRI dalam perspektif maritim," kata Rektor UMRAH, Profesor Agung Dhamar Syakti di Tanjungpinang, Senin.
Agung menyambut baik pelaksanaan Munas BEM tahun 2023 di kampus UMRAH. Ia juga mendorong agar mahasiswa mampu menghasilkan output yang baru dan juga menjadi solusi nyata dalam memberikan kontribusi nyata dalam mengelola kemaritiman.
Dia mengajak mahasiswa memperkuat poros maritim dengan menjadikan maritim sebagai salah satu potensi utama, khususnya di Provinsi Kepri yang 96 persen wilayahnya adalah lautan.
Baca juga: Massa aksi tolak UU Ciptaker dapat takjil gratis
Baca juga: Sebelum bubar, massa BEM SI kumpulkan sampah di lokasi demonstrasi
"Saya mengutip apa yang disampaikan Bung Karno, yaitu kita harus kembali menjadi bangsa pelaut dalam arti yang seluas-luasnya yang memiliki armada niaga, bangsa pelaut yang memiliki armada militer, bangsa pelaut yang kegiatannya di laut melebihi gemuruh gelombang Samudra," ujar Agung.
Sementara, Koordinator Pusat BEM SI Kerakyatan, Fajar Rahmat Sidik, mengatakan tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah sebagai komitmen bersama untuk kembali mengeratkan simpul kesatuan mahasiswa yang ada di Indonesia.
Munas BEM SI tersebut diikuti sebanyak 62 peserta yang berasal dari Universitas yang ada di 12 wilayah Se-Indonesia.
"Melalui Munas BEM SI ini, diharapkan dapat ikut memberikan kontribusi dan mampu menghasilkan solusi terbaik dalam persoalan yang ada khususnya terkait kemaritiman," jelas Fajar.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, mengapresiasi para peserta karena telah memilih provinsi Kepri sebagai tempat pelaksanaan Munas BEM SI ke-XVI ini.
"Semoga ajang ini menjadi ajang silaturahmi dan mempertajam pemikiran kita semua sebagai mahasiswa yang mampu menjadi generasi muda penerus bangsa," ujar Ansar.
Ansar dalam sambutannya turut memaparkan mengatakan bahwa saat ini sangat dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu berkompetisi yang berdaya saing dan menguasai teknologi.
Keberadaan kampus dan universitas sangat berperan membentuk mahasiswa agar mampu menjadi SDM yang unggul serta berdaya saing.
"Tak hanya kampus, BEM juga berperan penting dalam membentuk mahasiswa yang mampu memiliki jiwa kepemimpinan dan kemampuan berkompetisi dengan baik," ucap Ansar.
Ansar juga mengatakan peran BEM dalam mengawal jalannya pemerintahan serta demokrasi yang sedang berjalan. Provinsi Kepri sebagai wilayah maritim memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan dalam mendongkrak perekonomian daerah maupun nasional.
"Semoga hasil dari Munas ini, juga dapat menjadi formula untuk mempercepat dan mendorong pemerintah pusat dalam mengesahkan RUU Daerah Kepulauan," demikian Ansar.*
Baca juga: Massa aksi masih bertahan di depan gedung DPR
Baca juga: Mahasiswa tetap berdemo meskipun hujan deras mengguyur kawasan DPR
Pewarta: Ogen
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023