Ayah saya sopir bus Damri di Kota Semarang sehingga banyak mengalami kesulitan untuk biaya sekolah. Oleh karena itu, setelah lulus SMA, saya melanjutkan kuliah yang tidak membayar, yaitu bersekolah di Akmil."
Batang (ANTARA News) - Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo berjanji akan memberikan beasiswa pada 1.000 pelajar berprestasi dari gajinya selama dirinya menjabat sebagai bupati setempat.
"Sampai sekarang sudah 500 pelajar yang mendapat beasiswa. Rencananya selama menjabat sebagai bupati, saya targetkan bisa memberikan beasiswa kepada 1.000 siswa berprestasi dari keluarga tidak mampu," katanya di Batang, Jawa Tengah, Kamis.
Yoyok Riyo Sudibyo yang juga menjabat sebagai Direktur PT "Smail Papua" ini mengatakan bahwa pemberian beasiswa bertujuan memotivasi para pelajar untuk lebih berprestasi.
"Banyak siswa-siswi yang berprestasi tetapi kehidupannya kurang mampu sehingga mereka harus dibantu. Saya iklas gaji dipotong karena hal ini sudah menjadi niatan menyemangati para siswa lebih berprestasi," katanya.
Bupati menceritakan kehidupan masa lalunya, yang pernah mengalami dan merasakan susahnya bersekolah karena keterbatasan biaya.
"Ayah saya sopir bus Damri di Kota Semarang sehingga banyak mengalami kesulitan untuk biaya sekolah. Oleh karena itu, setelah lulus SMA, saya melanjutkan kuliah yang tidak membayar, yaitu bersekolah di Akmil," katanya.
Ia mengatakan bahwa pemberian berasiswa terhadap siswa dari keluarga tidak mampu sudah dilakukan sebelum dirinya menjabat Bupati Batang atau saat menjabat sebagai Direktur PT "Smail Papua.
"Pemberian beasiswa ini sudah kami lakukan sejak tahun 2007 dengan jumlah siswa sebanyak empat orang. Akan tetapi jumlah siswa yang kami berikan beasiswa sudah mencapai 500 orang dan ditargetkan menjadi seribu siswa selama saya menjabat bupati," katanya. (KTD/A035)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013