Stockholm (ANTARA) - Swedia masih berharap bisa menjadi anggota dari Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) paling lambat pada saat konferensi tingkat tinggi (KTT) aliansi itu di Vilnius, Lituania, pada Juli mendatang, kata Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom pada Jumat.
Invasi Rusia terhadap Ukraina tahun lalu telah meyakinkan Swedia dan Finlandia untuk meninggalkan kebijakan nonblok militer yang telah lama dianut, dan mengupayakan keamanan komitmen pertahanan kolektif NATO.
Finlandia bergabung dengan NATO bulan lalu, namun, keanggotaan Swedia telah tertahan oleh keberatan dari Turki dan Hongaria.
"Tidak akan ada rencana cadangan atau sejenisnya. Rencana cadangan adalah rencana utama - yaitu keanggotaan penuh di NATO dan itu adalah apa yang saya dan pemerintah upayakan tercapai di Vilnius," katanya kepada wartawan.
Pada Minggu, warga Turki memberikan suara mereka dalam putaran kedua pemilihan presiden yang ketat dengan petahana Tayyip Erdogan memimpin setelah pemungutan suara pertama.
Billstrom mengatakan ia berharap parlemen Turki akan memulai proses ratifikasi setelah situasi sudah mereda.
"Ini adalah waktu untuk Turki untuk memulai proses ratifikasinya dan menjunjung tinggi bagiannya dalam kesepakatan itu,” kata Billstrom.
Swedia dan Finlandia telah mencapai kesepakatan tiga arah di Madrid, Spanyol, pada Juni tahun lalu yang ditujukan untuk mengatasi kekhawatiran keamanan Turki.
Meski demikian, Turki terus bersikap enggan mengenai Swedia dan mengatakan Swedia menampung anggota kelompok militan yang dianggapnya sebagai teroris.
Hongaria juga telah menunjukkan keberatan atas permohonan Swedia dengan alasan keluhan atas kritik Swedia terhadap catatan demokrasi dan supremasi hukum Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban.
Billstrom mengatakan belum jelas keberatan apa yang dimiliki Hongaria mengenai keanggotaan Swedia.
"Hongaria memberikan dukungannya pada KTT di Madrid tahun lalu untuk Swedia diberikan status undangan tanpa syarat apa pun," kata Billstrom.
"Ini adalah pendapat tegas kami bahwa mereka harus memulai ratifikasi," katanya, menambahkan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Parlemen Turki setujui proses keanggotaan Finlandia di NATO
Baca juga: Hungaria sebut sikap Swedia alasan tangguhkan ratifikasi NATO
Penerjemah: Raka Adji
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023