Kemarin, suku bunga acuan hingga prediksi pertumbuhan ekonomi

Jakarta (ANTARA) - Berbagai peristiwa ekonomi telah diberitakan Kantor Berita Antara pada Kamis (25/5), mulai dari Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan hingga prediksi pertumbuhan ekonomi pada 2023.

Berikut rangkuman berita ekonomi kemarin yang layak disimak pada Jumat pagi ini.

1. Indonet catat laba bersih naik 50,29 persen pada 2022

PT Indointernet Tbk atau Indonet mencatat laba bersih sebesar Rp186,17 miliar atau naik 50,29 persen pada 2022 dari Rp123,87 miliar pada 2021.

Selengkapnya di sini

2. BI pertahankan suku bunga acuan di level 5,75 persen

Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan suku bunga acuan BI atau BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) di level 5,75 persen dalam Rapat Dewan Gubernur BI yang berlangsung pada 24-25 Mei 2023.

Selengkapnya di sini

3. BI pertahankan prediksi pertumbuhan ekonomi 4,5-5,3 persen di 2023

Bank Indonesia (BI) mempertahankan prediksi pertumbuhan ekonomi di kisaran 4,5 persen hingga 5,3 persen untuk 2023, lantaran melihat tren naiknya permintaan domestik dan kinerja ekspor yang positif pada triwulan I-2023.

Selengkapnya di sini

4. Erick soal KRL: BUMN siap suntik dana ke INKA

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa Kementerian BUMN siap menyuntikkan dana ke PT Industri Kereta Api atau INKA untuk mempercepat pengadaan gerbong KRL.

Selengkapnya di sini

5. PPATK ungkap modus pencucian uang lewat transaksi "e-commerce"

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkapkan modus yang digunakan untuk mengaburkan aliran dana tindak pidana pencucian uang (TPPU) lewat transaksi di e-commerce.

Selengkapnya di sini