Jayapura (ANTARA News) - Tim SAR Timika dan regu pencari yang dibentuk Pemda Asmat saat ini memusatkan pencarian terhadap satu dari lima anggota kru TV 7 yang belum berhasil ditemukan Sabtu (10/6) serta tiga motoris (yang membawa perahu motor/longboat) di sekitar Pulau Tiga, Kabupaten Mimika. Kapala SAR Timika, Suyanto, yang dihubungi ANTARA dari Jayapura, Minggu pagi, mengatakan pemusatan itu dilakukan untuk memperkecil lokasi pencarian, mengingat keempat anggota kru yang berhasil selamat itu ditemukan di pesisir pantai, di pulau yang dekat kawasan pelabuhan PT Freeport. Selain melakukan pencarian lewat laut, SAR gabungan yang melibatkan semua pihak itu juga mengerahkan dua pesawat untuk membantu upaya pencarian tersebut. "Pesawat Nomad TNI-AL dan helicopter Airfast saat ini siap digunakan untuk mencari korban yang belum ditemukan," jelas Suyanto. Sementara itu, Kapolres Mimika, AKBP Jimmy Tuilan, secara terpisah di Timika, mengakui bahwa dari keterangan para korban yang selamat terungkap bahwa sesaat setelah perahu motor yang mereka tumpangi diterjang ombak dan perahunya terbalik, keempatnya sempat melompat ke laut dan bergantung sebuah gabus yang ditemukan dan akhirnya terdampar di Pulau Tiga, sedang rekan lainnya, yakni Bagus Dwi dan motoris tetap berpegangan di pinggir perahu. "Saat ini kondisi ke empat kru TV 7 itu cukup baik, namun sedikit trauma," kata Kapolres Mimika. Keempat kru TV 7 yang selamat dan saat ini masih dirawat di RS Kuala Kencana -- berlokasi di kawasan perkantoran dan pemukiman PT Freeport -- masing masing Wendi, Budi Kurniawan, Dody dan Mediana Kamil. Sedang yang masih dalam pencarian adalah Bagus Dwi dari TV 7 dan tiga motoris, masing masing Luki, Yunus dan Agus Mipayaro. (*)
Copyright © ANTARA 2006
