...jumlah penumpang dalam perahu nahas tersebut sebanyak 24 orang dan satu di antaranya meninggal dunia."
Cilacap (ANTARA News) - Petugas gabungan dari Kepolisian Resor Cilacap bersama sejumlah lembaga pemasyarakatan di Pulau Nusakambangan melakukan upaya evakuasi terhadap puluhan imigran asal Sri Lanka yang mengalami kecelakaan laut di perairan selatan Nusakambangan, Cilacap.
"Hingga saat ini sudah ada tujuh korban yang dapat diselamatkan, dua di antaranya anak-anak," kata Kepala Lapas Narkotika Nusakambangan Lilik Sujandi melalui saluran telepon yang diterima ANTARA di Cilacap, Selasa dini hari.
Berdasarkan pengakuan korban yang selamat, katanya, mereka berasal dari Sri Lanka.
"Berdasarkan pengakuan mereka, jumlah penumpang dalam perahu nahas tersebut sebanyak 24 orang dan satu di antaranya meninggal dunia," katanya.
Ia mengatakan petugas gabungan masih melakukan upaya evakuasi terhadap para imigran berasal dari Sri Lanka tersebut.
Kendati demikian, dia mengatakan evakuasi mengalami kendala karena gelombang di Pantai Permisan, Pulau Nusakambangan, cukup tinggi.
"Gelombangnya cukup tinggi sehingga kami sulit mendekat," katanya.
Informasi yang dihimpun, imigran berasal dari Sri Lanka itu hendak menuju Pulau Christmas Australia, guna mencari suaka.
Akan tetapi, perahu yang mereka gunakan mengalami kecelakaan laut sehingga terdampar di Pantai Permisan, Pulau Nusakambangan. (SMT/M029)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013