Pemerintah demokratis yang berkuasa melalui kebijakan rekonsiliasinya akan menyelesaikan masa pemerintahannya."
Jakarta (ANTARA News) - Enam jurnalis dari media swasta dan pemerintah di Indonesia berkunjung ke Pakistan guna mendapatkan pengetahuan tentang perkembangan politik, kebudayaan, dan masyarakat di negara tersebut.
Keterangan tertulis Kedutaan Besar Pakistan yang diterima pada Selasa dini hari di Jakarta menyebutkan para jurnalis tersebut dijadwalkan bertemu dengan sejumlah pemimpin, pejabat, dan perwakilan dari lembaga swadaya masyarakat di Pakistan.
Para jurnalis yang diundang adalah mereka yang memiliki pemahaman baik terhadap Pakistan serta sadar bahwa berita sensasional yang sering diberitakan tidak mencerminkan Pakistan yang sebenarnya, tulis siaran pers tersebut.
Duta Besar Pakistan untuk Indonesia, Sanaullah, dalam sambutan menjelang keberangkatan para jurnalis tersebut mengatakan bahwa kunjungan tersebut merupakan yang pertama kalinya dalam sejarah Pakistan.
"Pemerintah demokratis yang berkuasa melalui kebijakan rekonsiliasinya akan menyelesaikan masa pemerintahannya," kata Dubes Sanaullah.
Menurut Sanaullah, kunjungan tersebut juga menjadi bukti bagaimana seluruh proses demokrasi di Pakistan dapat disaksikan oleh dunia internasional.
Dubes Sanaullah juga menekankan pentingnya hubungan persahabatan negaranya dengan Indonesia, serta komitmen Pakistan untuk terus memperluas hubungan dengan negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Dalam kunjungan selama sepekan, para jurnalis yang berangkat itu akan mendapat informasi mengenai perekonomian, sistem politik, kebudayaan, serta bagaimana upaya pemerintah Pakistan dalam menyelesaikan tantangan yang dimilikinya. (P012/D007)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013