Unri jajaki kerja sama pendidikan dengan Jepang

Pekanbaru (ANTARA) - Universitas Riau (Unri) menjajaki kerja sama bidang pendidikan dan penelitian dengan AICHI KAIUN hi Kaiun Co Ltd Nagoya dan Research Institute for Humanity and Nature Kyoto Jepang.

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Unri, Dr Sofyan Husein Siregar mengatakan Unri membutuhkan pengembangan kerja sama dengan perusahaan dan lembaga penelitian dari luar negeri dalam menunjang peningkatan program internasionalisasi di kampus tersebut.

"Kerja sama dimaksud, di antaranya adalah dengan perusahaan Jepang AICHI KAIUN Co Ltd di Nagoya, Jepang yang bergerak di bidang transportasi pelabuhan, penanganan kargo pelabuhan, transportasi tongkang, pergudangan, pelayaran domestik, dan layanan logistik," kata Sofyan Husein di Pekanbaru, Rabu.

Sedangkan kerja sama Unri dengan Research Institute for Humanity and Nature yang berlokasi di Kyoto, Jepang adalah Lembaga Penelitian Kemanusiaan dan Alam Kyoto Jepang.

Ia menjelaskan Fakultas Pertanian Unri akan menindaklanjuti rencana kerja sama penelitian tersebut, tahap awal berupa pemanfaatan debu hasil pembakaran kernel sawit untuk dijadikan pupuk dan penetralisir tanah gambut.

Kerja sama penelitian ini, katanya, diinisiasi oleh perusahaan Jepang AICHI KAIUN Co Ltd dan Research Institute For Humanity and Nature.

Kegiatan ini diikuti Prof Dr Kenichi Abe (guru besar Research Institute for Humanity and Nature), Eiji Suzuki (Chief perusahaan Aichi Kaiun), Noriko Hayashi (Manager Perusahaan Aichi Kaiun), Dr Ami Meutia (peneliti Research Institute for Humanity and Nature), Drs John Pieter ST (Sekjen DPN- DPN-Permigastara), Dr Besri Nasrul SP MP (Dekan Fakultas Pertanian), Dr Deviona SP MP dan Ani dosen muda Unri.