Saham China ditutup melemah, indeks Shanghai terpangkas 1,28 persen

Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China berakhir 0,84 persen atau 92,25 poin lebih rendah menjadi 10.920,33 poin

Beijing (ANTARA) - Saham-saham China ditutup lebih rendah pada perdagangan Rabu, memperpanjang kerugian untuk hari kedua berturut-turut dengan indikator utama Bursa Efek Shanghai, Indeks Komposit Shanghai,terpangkas 1,28 persen atau 41,49 poin menjadi menetap di 3.204,75 poin.

Sementara itu, Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China berakhir 0,84 persen atau 92,25 poin lebih rendah menjadi 10.920,33 poin.

Nilai transaksi gabungan saham yang dicakup oleh kedua indeks tersebut mencapai 800,4 miliar yuan (sekitar 113,44 miliar dolar AS), meningkat dari 763,4 miliar yuan (sekitar 108,6 miliar dolar AS) pada hari perdagangan sebelumnya.

Saham-saham di sektor produk plastik dan peralatan listrik memimpin penguatan, sedangkan saham terkait bandara dan penerbangan serta pengembang properti mengalami kerugian terbesar.

Indeks ChiNext yang melacak saham perusahaan-perusahaan sedang berkembang atau perusahaan rintisan (start-up) di papan perdagangan bergaya Nasdaq China, tergelincir 0,36 persen atau 8,07 poin menjadi ditutup pada 2.245,26 poin, demikian dikutip dari Xinhua.

Baca juga: Saham Eropa dibuka merosot 1,0 persen karena risiko global memburuk
Baca juga: Saham Asia merosot di tengah ketidakpastian negosiasi plafon utang AS
Baca juga: Saham China dibuka melemah, indeks Shanghai tergelincir 0,26 persen