Kami tetap berusaha mengikuti Piala AFC 2013

Bojonegoro (ANTARA News) - Manajer Persibo Bojonegoro, Jawa Timur, Nur Yahya menyatakan, Persibo tetap berusaha mengikuti Piala AFC 2013 dan kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI), meskipun harus menghadapi kondisi kesulitan pendanaan.

"Kami tetap berusaha mengikuti Piala AFC 2013. Tapi, mengenai pendaftaran pemain Persibo yang akan diterjunkan di Piala AFC, saya tidak berani berbicara banyak, khawatir ada yang tersinggung," katanya, Senin.

Ia menjelaskan, berbagai persiapan menghadapi Piala AFC 2013 yang laga awalnya dijadwalkan di Myanmar, pada 26 Februari dan kompetisi LPI yang pembukaannya, pada 9 Februari, terus dilakukan.

Pada LPI, jelas dia, Persibo yang tampil sebagai juara Piala Indonesia, akan berhadapan melawan Semen Padang, di Padang.

"Para pemain Persibo terus berlatih, paling tidak ada sekitar 23 pemain yang ikut berlatih baik pemain lokal, juga pemain asing," jelas Nur Yahya lalu menambahkan, masih ada tiga pemain asing yang juga akan datang hari ini untuk mengikusi seleksi "skuad" Anglingdarma.

"Hanya asalnya mana, saya belum tahu. Yang jelas, hari ini ada tiga pemain asing yang datang ke Bojonegoro," ucapnya.

"CEO" Persibo Ferry Kodrat, yang dihubungi melalui telepon selularnya dua kali, tidak diangkat, meskipun ada nada sambung.

Sebelum itu, Humas Persibo Imam Nurcahyo, menjelaskan, permasalahan yang masih menghadang pembentukan Tim Persibo adalah masalah pendanaan yang masih jelas, karena anggaran yang diterima dari Konsorsium LPI, diperkirakan sekitar Rp4 miliar, sedangkan kebutuhkan anggaran mencapai Rp10 miliar.

Pemecahannya, menurut dia, saham tim "orange" akan dijual sebesar 20 persen, juga berusaha mengandeng sponsor dari kontraktor minyak yang ada di daerahnya.

(KR-SAS)

Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013