Banyak dugaan terutama masalah pemberitaan, tapi kami tidak berani mengaitkan."
Palembang (ANTARA News) - Lokasi pelaku yang menyebarkan isu bom di Gedung Graha Pena Sumatera Ekspres yang terletak di Jalan Kolonel Haji Burlian Palembang, Mingu malam, berhasil dilacak oleh tim Brimob Polda Sumatera Selatan dan tenaga IT gedung tersebut.
Komandan Brimob Polda Sumsel Kombes Pol Adeni Mohan Daeng Pabali yang berada di lokasi kejadian saat Tim Gegana melakukan penyisiran, mengatakan, lokasi peneror itu sudah diketahui. Brimob bekerja sama dengan Polda akan mengembangkan kasus ini.
"Kami akan terus mengembangkan kasus ini," katanya menegaskan.
Isu bom yang melanda Graha Pena milik Jawa Pos Group ini berawal dari SMS masuk sekitar pukul 19.20 WIB ke jaringan redaksi online dari nomor 0878111590084 yang berisikan "di tempat kalian juga ada bom".
Mengantisipasi kemungkinan adanya bahaya, pihak Graha Pena akhirnya menghubungi Polda dan ditindak lanjuti oleh tim Gegana yang langsung menyisir gedung tersebut.
Dua puluh menit kemudian benda yang diduga sebagai bom pun berhasil diamankan usai tim Gegana melakukan penyisiran.
"Benda diduga bom itu berbentuk kotak dan segera diurai oleh tim," jelas dia.
Sementara pihak Graha Pena sendiri tidak berani menyimpulkan kaitan teror bom yang melanda gedung itu.
"Banyak dugaan terutama masalah pemberitaan, tapi kami tidak berani mengaitkan," jelas Pimpinan Redaksi Sumatera Ekspres Agus Srimudin. (FN*I016/Z002)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013