Jakarta (ANTARA News) - Wilayah di Jakarta Utara yang dilanda banjir telah bebas dari genangan air dan warga setempat pun mulai membersihkan rumah dan lingkungan tempat tinggalnya.

"Genangan sudah nihil dan sementara kegiatan bersih-bersih dilakukan di tingkat wali kota, camat dan lurah di Penjaringan, khususnya di Pluit, Muara Kapuk dan Pejagalan," kata petugas Posko Banjir Jakarta Utara, Jenudin, di Jakarta, Minggu siang.

Meski sudah tidak ada lagi genangan air, masih ada ribuan warga yang tinggal di pos pengungsian, seperti di Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara.

Menurut data di Posko Banjir (Satlak PBP) Jakarta Utara, sebanyak 2.002 warga masih berada di pos pengungsian dan rencananya akan direlokasi ke rumah susun (Rusun) Marunda yang dinilai cukup aman bagi warga.

"Sedang dilakukan pendataan di Kelurahan Penjaringan. Kalau memang lokasi tempat tinggal warga berbahaya, mereka dipindahkan ke (rusun) Marunda," katanya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meninjau tumpukan sampah di Kali Mati, yang berada di Kelurahan Gedong Panjang, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Sejumlah truk sampah berada di sekitar lokasi untuk membersihkan dan mengangkut sisa-sisa banjir yang melanda Jakarta pada 17 Januari.

(F013/A011)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013