Daftar itu membukukan total 148.674 spesies dan subspesies, 10.381 lebih banyak dari angka yang tercatat pada 2022.
Daftar periksa seperti ini merupakan data dasar yang mencerminkan kekayaan sumber daya keanekaragaman hayati di suatu negara atau kawasan, ujar Ma Keping, Wakil Direktur Komite Keanekaragaman Hayati CAS.
Daftar yang dibuat oleh China itu bertujuan untuk menunjukkan kondisi keanekaragaman hayati di negara tersebut serta mendorong penelitian dan perlindungan keanekaragaman hayati.
Penghimpunan data dimulai sejak 2008 dan China menjadi satu-satunya negara yang menerbitkan daftar spesies biologisnya setiap tahun.
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023