Ibu pemulung itu langsung teriak-teriak waktu temukan tangan itu di tumpukan sampah,"
Pekanbaru (ANTARA News) - Warga Kota Pekanbaru dihebohkan dengan penemuan potongan dua telapak tangan di tumpukan sampah Pasar Lima Puluh, Jumat.
Berdasarkan informasi, potongan tubuh yang kuat dugaan milik manusia itu ditemukan oleh seorang pemulung sekitar pukul 17.10 WIB. Tangan itu ditemukan di tumpukan sampah di sekitar pasar tradisional tersebut.
"Ibu pemulung itu langsung teriak-teriak waktu temukan tangan itu di tumpukan sampah," kata seorang saksi mata, Abdul Rahman.
Ia mengatakan, hal tersebut menimbulkan kehebohan dan warga memutuskan untuk melaporkannya ke Kepolisian Sektor (Polsek) Lima Puluh.
Petugas yang mendapat laporan langsung meluncur ke lokasi dan membawa dua telapak tangan itu ke kamar mayat RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Dua telapak tangan itu terlihat sudah dalam kondisi terkelupas kulit dan dagingnya. Meskipun sudah mengelupas, telapak tangan tersebut belum mengeluarkan bau busuk.
Kapolsek Lima Puluh, Kompol Defrianto mengatakan, pihaknya masih harus melakukan pembuktian forensi mengenai penemuan dua telapak tangan itu. Ia mengatakan polisi akan membawa benda itu ke Rumah Sakit Bayangkara karena dokter forensik RSUD tengah tugas di Padang.
Menurut dia, kepolisian akan menunggu hasil otopsi yang akan dilakukan oleh dokter forensik untuk memastikan apakah telapak tangan tersebut milik manusia atau bukan.
"Kalau benar telapak tangan manusia, akan langsung kita kembangkan sebab bisa jadi ini kasus pembunuhan," ujar Kapolsek.
Menurut informasi dari petugas kamar mayat RSUD Pekanbaru, ada dua sebab yang membuat dua telapak tangan itu tidak mengeluarkan bau busuk seperti bangkai. Pertama dikarenakan sebelum dibuang, tangan itu sebelumnya telah masuk ke lemari pendingin. Kedua, diperkirakan telapak tangan tersebut telah direbus terlebih dahulu.
(F012/Z002)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013