Surabaya (ANTARA News) - Hujan deras yang disertai angin pada Jumat sore hingga malam menyebabkan ratusan rumah di kawasan timur Kota Surabaya terendam banjir.

Informasi yang dihimpun ANTARA menyebutkan, kawasan yang paling parah dilanda banjir wilayah di Kecamatan Rungkut khususnya di Kelurahan Medokan Ayu dan Wonorejo.

Selain banjir, sejumlah pohon di Jalan Wonorejo dan Jalan MERR juga tumpang terkena angin saat hujan berlangsung. Bahkan tiang listrik juga tumbang.

Salah seorang warga Medayu Utara Gang 8, Zakiyah, mengatakan ada puluhan rumah di gang 8 yang kebanjiran. "Mereka sekarang kesusahan, karena air terus masuk ke rumah bahkan masuk kamar," katanya.

Selain itu, lanjut dia, mereka juga kelaparan karena sejak sore tidak bisa masak. "Ada sebagian warga yang datang ke rumah saya minta bantuan nasi. Kasihan mereka butuh pertolongan," katanya.

Hal sama juga diungkapkan Taufik, warga Medayu Utara Gang 7 A. Ia mengatakan air terus masuk ke rumahnya. "Saya gak bisa berbuat apa-apa. Semua tetangga saya terkena banjir," katanya.

Mendapati hal itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbanglinmas) Kota Surabaya Soemarno mengatakan pihaknya akan turun langsung ke lapangan.

"Saya juga sudah mendapatkan informasi banyaknya pohon tumbang di Jalan MERR. Tapi sudah bisa diatasi," katanya.

Soemarno mengatakan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga turun langsung ke lapangan. "Bu Wali Kota melihat langsung di Pompa Air Prapen dan di Panjang Jiwo yang juga terjadi banjir yang mengakibatkan kemacetan lalu lintas," katanya.

Menurut dia, dalam hal ini semua intansi terkait mulai Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kebersihan, Satpol PP, Kesbanglinmas, Camat dan Kelurahan dilibatkan.

(A052)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013