Hangzhou, China (ANTARA) - Pameran China-CEEC & Pameran Barang Konsumen Internasional ketiga menghasilkan penandatanganan kesepakatan minat pembelian (intent purchase) senilai lebih dari 10,5 miliar yuan (1 yuan = Rp2.125), yang meliputi barang-barang dari Negara-Negara Eropa Tengah dan Timur (CEEC).

Menurut penyelenggara pameran pada Minggu (21/5), dalam acara yang digelar dari 16 hingga 20 Mei di Kota Ningbo, China timur tersebut, 62 proyek yang didanai asing ditandatangani, dengan total investasi 17,78 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.875), naik 17,7 persen secara tahunan (year on year/yoy) dalam hal jumlah investasi.

Dari kesepakatan-kesepakatan yang ditandatangani, berdasarkan informasi penyelenggara pameran, 17 proyek di antaranya melibatkan perusahaan Fortune 500 dan para pemimpin industri, yang mencakup berbagai bidang seperti manufaktur peralatan kelas atas, biomedis, dan ekonomi digital.

Sekitar 5.000 jenis barang dari CEEC dipamerkan selama pameran itu, naik 25 persen dari gelaran pameran itu sebelumnya.

Sekitar 15.000 pembeli dan lebih dari 3.000 peserta pameran berpartisipasi dalam pameran tahun ini, dan lebih dari 80 persen peserta pameran dari CEEC telah mengonfirmasi akan menghadiri edisi pameran itu berikutnya, menurut pihak penyelenggara.

Sejak pendirian mekanisme kerja sama China-CEEC pada 2012, China dan CEEC telah menorehkan berbagai pencapaian yang dinilai bermanfaat.

Tahun 2023 disebut menandai awal dekade kedua kerja sama China-CEEC, dan kedua pihak mengharapkan hubungan ekonomi dan perdagangan yang lebih erat.

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023