"Per tanggal 18 Mei sebanyak 5.061 jamaah haji asal Sumut yang telah divaksinasi meningitis ini. Dan sebanyak 2.610 jamaah yang belum divaksinasi meningitis," ujar Alwi Mujahit Hasibuan, di Medan, Ahad.
Alwi mengatakan pihaknya harus menyesuaikan dengan tahapan pelunasan yang harus dilakukan oleh calon jamaah haji 2023.
"Kenapa ini masih ada yang belum, memang ada keterlambatan pelunasan dan administrasi lainnya. Kita harus menyesuaikan dengan itu," katanya.
Baca juga: Jamaah di Jepang dapat daftar haji tanpa antre
Baca juga: Jamaah calon haji Indonesia di Jepang laksanakan manasik
Alwi menegaskan sebelum pemberangkatan ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji, seluruh calon jamaah haji tahun ini sudah dipastikan sudah divaksinasi meningitis.
"Vaksinasi meningitis menjadi syarat wajib untuk bertolak ke Arab Saudi, kita pastikan sebelum berangkat, semua sudah divaksinasi meningitis," katanya lagi.
Selain itu, Alwi juga memastikan sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci, jamaah haji akan dicek kesehatan secara berkala.
"Semua jamaah diperiksa kesehatannya sebelum berangkat, makanya di dalam kloter ada nakes yang mengawal mereka," ujarnya.
Pada tanggal 23 Mei 2023, calon jamaah haji asal Sumatera Utara akan memasuki Asrama Haji sekira pukul 23.00 WIB. Selanjutnya akan bertolak dari Bandara Udara Internasional Kualanamu menuju Arab Saudi pada 24 Mei 2023 sekitar pukul 07.25 WIB.*
Baca juga: PPIH cek kesiapan maktab untuk layani calon haji
Baca juga: 129 PPIH bidang kesehatan diberangkatkan pada kloter pertama
Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023