Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah membeli kembali obligasi negara sebesar Rp616 miliar melalui lelang pada 22 Januari 2013, di mana penawaran yang masuk dari peserta sebesar Rp1,87 triliun.

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Yudi Pramadi dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat, menyebutkan, peserta menawarkan 12 seri obligasi dari 13 seri obligasi negara yang ditawarkan pemerintah untuk ditukar.

Jumlah dimenangkan sebesar Rp616 miliar berasal dari tujuh seri obligasi negara yaitu FR0019 sebesar Rp255 miliar yang akan jatuh tempo 15 juni 2013 dan seri FR0026 sebesar Rp30 miliar yang akan jatuh tempo 15 Oktober 2014.

Kemudian, seri FR0027 sebesar Rp100 miliar yang akan jatuh tempo 15 Juni 2015, FR0030 Rp21 miliar yang akan jatuh tempo 15 Mei 2016 dan FR0055 sebesar Rp37 miliar yang akan jatuh tempo 15 September 2016.

Selain itu, FR0038 sebesar Rp133 miliar yang akan jatuh tempo 15 Agustus 2018, dan FR0048 sebesar Rp40 miliar yang akan jatuh tempo 15 September 2018.

Sementara itu obligasi negara penukar adalah seri FR0063 yang jatuh tempo pada tanggal 15 Mei 2023 dengan tingkat kupon sebesar 5,625 persen.

Harga penawaran seri FR0063 ini adalah sebesar 103,20 persen. Bunga berjalan per unit obligasi tersebut pada saat penyelesaian transaksi 28 Januari 2013 sebesar Rp11.499.

(A039/B008)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013