614 mahasiswa PMW Unhas pengembangan ide bisnis dan digital marketing

kelas pertama mengembangkan ide bisnis di bidang makanan, minuman dan budidaya. Kelas berikutnya bagi mahasiswa terjun di bisnis jasa, perdagangan dan industri kreatif.

Makassar (ANTARA) - Sebanyak 614 mahasiswa Program Wirausaha Mahasiswa (PMW) fokus belajar pengembangan ide bisnis dan marketing digital melalui ajang Unhas Entrepreneur Camp (UEC) II 2023.

UEC II yang merupakan rangkaian PMW dilaksanakan Pokja Prestasi dan Kewirausahaan, Direktorat Kemahasiswaan dan Penyiapan Karir Universitas Hasanuddin di Aula Fakultas Pertanian dan Fakultas Kehutanan Unhas Makassar, 20-21 Mei 2023.

Ketua Pokja Prestasi dan Wirausaha Dr.Suhasman,S.Hut,M.Si di Makassar, Sabtu mengatakan peserta UEC II 2023 ini dibagi menjadi dua kelas berdasarkan topik atau ide bisnis yang dikembangkan mahasiswa.

Pada kelas pertama khusus untuk mahasiswa yang mengembangkan ide bisnis di bidang makanan, minuman dan budidaya. Sementara kelas berikutnya untuk mahasiswa yang ingin terjun di bisnis jasa, perdagangan dan industri kreatif.

Pada UEC hari pertama, peserta diberi pembekalan materi dari sejumlah praktisi wirausaha di Makassar. Pada topik bisnis kuliner dan budidaya, materi Pengembangan Ide Bisnis dibawakan oleh Hasdar Haedar yang merupakan pemilik brand Lazuna.

Selain materi, peserta juga simulasi langsung untuk mengembangkan ide bisnis. Selain itu, mahasiswa juga dibekali cara membangun tim yang solid yang dibawakan oleh Khaidir Khaliq, pemilik Saung Cobek.

Sedangkan di kelas kedua, hadir Ranto Ari Pratama dari PT Paccing Jaya Sejahtera yang membawakan materi “Pengembangan Ide Bisnis” dan Irfan Alwi Rasyid dari Tapada dengan materi “Membangun Tim yang Solid”.

Selain itu, peserta juga akan mendapat pembekalan materi tentang Manajemen Bisnis, Analisis Pasar dan Digital Marketing di hari kedua.
Baca juga: Unhas kembangkan potensi alumni bersaing di dunia kerja
Baca juga: Mahasiswa Unhas raih emas Kompetisi Matematika di ITB
Baca juga: Unhas dan Universitas Toyama Jepang kerja sama di bidang kedokteran