Banjarmasin (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan mengerahkan seluruh sumber daya atau personil untuk peningkatan kualitas penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
"Pasalnya kebakaran lahan sudah mulai terjadi," ujar Plh. Kepala BPBD Kalsel Bambang Dedi M di Banjarbaru, Jumat.
Menurut dia, upaya pengerahan dinilai sangat penting terutama kesiapsiagaan petugas dan ketersediaan sarana prasarana agar karhutla segera bisa ditangani dengan cepat.
Baca juga: Kebakaran landa tiga hektare lahan di Banjarbaru
Baca juga: Kalimantan Selatan gelar apel siaga Karhutla
Serangkaian antisipasi dan upaya pencegahan bencana karhutla terus dilakukan, sebab saat ini memasuki cuaca panas cukup ekstrem.
Langkah ini, kata Bambang, merupakan penyempurnaan dan evaluasi secara terencana agar saat menghadapi karhutla di lapangan bisa berjalan dengan baik dan efektif.
"Terlebih ini menjadi atensi Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, beliau mengingatkan seluruh karyawan BPBD harus meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi setiap risiko bencana," ucap dia.
Menurut Bambang, kolaborasi antar segenap komponen merupakan langkah efektif penanggulangan bencana di daerah termasuk Karhutla.
Kemudian Koordinator TRC BPBD Kalsel, Mansyah menambahkan sebagaimana yang terpantau pada kondisi cuaca saat ini, potensi karhutla harus terus diwaspadai.
"Bersama TRC BPBD kabupaten/kota dan Manggala Agni dan segenap unsur penanggulangan Karhutla di lapangan, telah terkoordinasi dengan baik dan karhutla siap kami padamkan," katanya.
BPBD Kalsel melaporkan pada hari ini kembali menangani kebakaran lahan di wilayah Kelurahan Landasan Ulin Kota Banjarbaru.
Satgas Karhutla BPBD Kalsel dan berbagai elemen terkait juga melakukan patroli ke wilayah Kelurahan Guntung Manggis dan Kelurahan Landasan Ulin Timur Kota Banjarbaru mengingat masih ada titik-titik yang perlu diwaspadai.
Kebakaran lahan terjadi tidak hanya di wilayah Kelurahan Landasan Ulin Timur, namun juga di daerah perbatasan Kelurahan Guntung Manggis.
Informasi berawal dari Petugas Karhutla BPBD Kalsel, kemudian informasi itu langsung direspon Tim Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BPBD Kalsel dengan meneruskan informasi ke Satgas Darat Penanganan Karhutla BPBD Kalsel serta berkoordinasi dengan BPBD Kota Banjarbaru dan Manggala Agni serta pihak terkait.
Baca juga: BPBD Hulu Sungai Utara tingkatkan patroli cegah karhutla
Baca juga: Pemprov Kalsel tetapkan status siaga kabut asap akibat karhutla
Pewarta: Sukarli
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023