Bengaluru (ANTARA) - Saham Inggris melemah pada awal perdagangan Rabu, dengan indeks FTSE 100 tergelincir untuk sesi kedua beruntun, karena London Stock Exchange Group (LSEG) turun setelah konsorsium investor menjual saham di operator bursa itu, sementara Experian jatuh menyusul perkiraan tahunannya yang lesu.
Saham London Stock Exchange Group terpuruk 4,2 persen setelah perusahaan pembelian AS Blackstone dan Thomson Reuters menjual saham operator pasar keuangan itu senilai sekitar 2,7 miliar pound (3,41 miliar dolar AS), menurut Barclays Bank.
Indeks saham-saham unggulan atau blue-chips FTSE 100 yang berorientasi ke pasar luar negeri melemah 0,2 persen, dipimpin oleh sektor jasa keuangan yang merosot 1,0 persen.
Experian PLC merosot 4,7 persen setelah perusahaan data kredit Inggris itu memperkirakan pendapatan organik tahunan tumbuh antara 4,0 persen hingga 6,0 persen, sementara para analis mengharapkan pertumbuhan 5,8 persen.
Indek saham-saham berkapitalisasi sedang atau mid-caps FTSE 250 yang berorientasi ke pasar domestik turun 0,4 persen, karena kehati-hatian dengan fokus investor pada negosiasi AS atas kenaikan batas utang untuk menghindari gagal bayar yang dahsyat.
British Land Co PLC terpangkas 3,0 persen setelah perusahaan pengembang properti itu melaporkan penurunan valuasi propertinya, karena biaya pinjaman yang tinggi dan kekhawatiran ekonomi yang lebih luas menekan sentimen.
Baca juga: Saham Inggris berakhir negatif, indeks FTSE 100 berkurang 0,24 persen
Baca juga: Saham di Inggris berakhir positif, indeks FTSE 100 naik 0,30 persen
Baca juga: Saham Inggris memulai perdagangan pekan ini dengan pijakan kuat
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023