Jokowi setuju ibukota dipindahkan

Kalau memang sudah mentok dan kesulitan mengatasi banjir Jakarta, tidak ada jalan lain"

Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo setuju ibukota negara dipindahkan dari Jakarta ke kota lain.

"Saya setuju kalau ibukota dipindahkan dari Jakarta," kata Jokowi saat bertemu dengan Ketua MPR RI Taufiq Kiemas di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Senin.

Mengenakan batik coklat, Jokowi menyebutkan, pemindahan ibukota itu dilakukan bila semua cara dalam mengatasi banjir sudah tidak efektif.

"Kalau memang sudah mentok dan kesulitan mengatasi banjir Jakarta, tidak ada jalan lain, saya sangat setuju," kata Jokowi dalam pertemuan yang juga dihadiri Wakil Ketua MPR RI Leimena Suharly, Farhan Hamid dan Hadjri Thohari.

Belum lama ini Taufiq Kiemas melontarkan gagasan menghidupkan kembali ide memindahkan ibukota negara dari Jakarta ke kota lain.

Taufiq menunjuk Palangkaraya di Kalimantan Tengah, sebagai kota yang paling pantas menggantikan Jakarta. (Zul)

21 Januari 2013

PEMINDAHAN IBUKOTA KE KOTA LAIN BUKAN CUMA MASALAH BANJIR PAK JOKO,,,JUGA KARENA JAKARTA SUDAH TERLALU PADAT,,,DAN MACET. HARUS SEGERA DIPINDAH AGAR ADA PEMERATAAN PEMBANGUNAN

0 0 Balas LaporkanHapus
1. 23 Januari 2013
  
  Saya sependapat bahwa jakarta bukan masalah banjir saja tetapi permasalahn yang lain terlalu banyak di di jakrta karena jakarta menjafdi pusat segalanya untuk memecahkan masalah itu tentu kegiatan yang terpudsat di jakarta harus dibagi kepada daerah lain yang yang layak dan cocok di luar pulau jawa, seperrti kota palangka raya yang sejak zaman bung karno dipersiapkan untuk ibukota negara.
  
  0 0 LaporkanHapus