Jakarta (ANTARA News) - Direktur Jendral (Dirjen) Bea Cukai Departemen Keuangan Anwar Suprijadi menyatakan penerimaan bea masuk per 30 Mei 2006 hanya mencapai Rp4,7 triliun, meleset Rp2,2 triliun dari target semula sebesar Rp6,9 triliun. "Itu konsekuensi karena kita sudah menjadi fasilitator perdagangan sehingga otomatis turun," kata Dirjen usai mengikuti Rapat Pimpinan di gedung Departemen Keuangan Jakarta, Kamis. Dalam APBN 2006 setoran negara dari bea masuk ditargetkan mencapai Rp16,572 triliun. Penurunan itu, menurut dia, sudah diperkirakan mengingat banyaknya harmonisasi tarif yang dilakukan. Sementara itu penerimaan cukai per 30 Mei 2006 mencapai Rp15,8 triliun meski hanya ditargetkan Rp15,2 triliun untuk periode tersebut. Target penerimaan cukai dalam APBN 2006 sendiri sebesar Rp36,5119 triliun. Dia menjelaskan hal itu terjadi karena pihaknya berhasil melakukan langkah-langkah efisiensi seperti penertiban peredaran rokok illegal.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006
