Jambi (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Jambi menurunkan 600 personel untuk pengamanan VVIP Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) yang direncanakan melakukan kunjungan kerja ke Jambi.
Berdasarkan informasi yang didapat, Presiden RI Joko Widodo direncanakan berkunjung ke Jambi pada Selasa (16/5). Kapolda Jambi Inspektur Jendral Polisi Rusdi Hartono di Jambi, Senin, mengatakan Polda Jambi siap menurunkan dan mempersiapkan personel, untuk melaksanakan pengamanan selama kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia di Provinsi Jambi.
Rusdi menegaskan personel Polda Jambi telah mengikuti pelaksanaan apel gabungan TNI -Polri dalam rangka persiapan pengamanan VVIP Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada Senin. Selanjutnya personel juga melakukan gladi rangkaian pengamanan.
Rusdi mengatakan dengan adanya apel gabungan TNI-POLRI ini agar semua pihak dapat bekerja sama dengan baik dalam menyambut kedatangan kunjungan kerja orang nomor satu di Indonesia tersebut.
Kolaborasi antara Polri dan TNI, kata dia merupakan hal penting untuk kelangsungan bangsa dan negara ini. Berbagai aktivitas dikawal secara penuh oleh TNI dan Polri. Hal tersebut menjadikan bukti betapa pentingnya peran Polri dan TNI dalam menjaga keutuhan NKRI dan keberagaman bangsa ini serta Bhineka Tunggal Ika. Lebih lanjut dikatakan Kapolda Jambi, TNI Polri memiliki peran dan andil untuk kokohnya bangsa dan negara Indonesia ini.
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo dijadwalkan kunjungan kerja ke Jambi pada Rabu (3/5). Pada rencana kunjungan sebelumnya, Presiden dijadwalkan mengunjungi sejumlah pasar di Kota Jambi, tapi kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Jambi tersebut dibatalkan.
Sementara itu, Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin juga telah melaksanakan kunjungan kerja ke Jambi pada Kamis (4/5). Kunjungan Ma'ruf Amin ke Jambi tersebut dalam agenda pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Jambi dan menyerahkan bantuan Program Peningkatan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) dari BAZNAS.
Baca juga: Jokowi: Sensus Pertanian 2023 demi akurasi kebijakan
Baca juga: Presiden Jokowi harap GAMKI berkontribusi bagi pembangunan nasional
Pewarta: Tuyani
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2023