Kabupaten Bogor (ANTARA) - Sembilan ekor kuda di Desa Cibuntun, Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mati terpanggang dalam peristiwa kebakaran pada Sabtu petang.

Wakil Komandan Regu 3 Sektor Ciomas Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bogor, Budi Faturachman menjelaskan bahwa sembilan ekor kuda tersebut ditemukan dalam kondisi mati dengan kulit hitam terbakar.

Kuda-kuda tersebut sedang berada dalam kandanganya ketika peristiwa kebakaran terjadi. "Waktu kejadiannya pukul 15.10 WIB, laporan kami terima sekitar pukul 15.15 WIB," kata Budi.

Menurutnya, dugaan sementara kebakaran kandang kuda tersebut disebabkan oleh korsleting listrik. Api dari kabel-kabel yang terbakar kemudian merembet hingga ke tempat-tempat kuda dikandangkan.

Baca juga: Danrem serahkan revitalisasi cagar budaya RS Salak ke Pemkot Bogor

Baca juga: Danrem 06 percayakan investigasi kebakaran RS Salak ke Puslabfor

Ia menyebutkan, lima unit armada damkar dilibatkan dalam memadamkan kebakaran, yakni dua unit dari Sektor Ciomas dan tiga unit lainnya perbantuan dari Sektor Leuwiliang, Cibinong, dan Yasmin.

"Kendala menuju ke TKP (tempat kejadian perkara) jalanan macet," ungkapnya.

Penanganan kebakaran dilakukan dalam waktu sekitar satu jam, setelah tiba di lokasi sekitar pukul 15.30 WIB.*

Baca juga: Petugas berhasil padamkan kebakaran di Rumah Sakit Salak Bogor

Baca juga: Petugas gabungan tangani kebakaran gedung instalasi farmasi RS Salak

Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023