Bogor (ANTARA News) - Stasiun Besar Bogor, Kamis pagi, sepi dari penumpang, menyusul terganggunya perjalanan kereta akibat banjir di sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarnya.
Setiap lima menit, petugas stasiun menginformasikan bahwa perjalanan kereta, baik ekonomi maupun commuter line hanya sampai Stasiun Pasar Minggu.
Pihak stasiun juga menempel pengumuman tentang gangguan perjalanan tersebut.
"Perjalanan kereta dari Stasiun Bogor hanya sampai Stasiun Pasar Minggu. Perjalanan kereta tidak dapat dilanjutkan karena Stasiun Manggarai, Tebet dan Kampung Bandan dan Jakarta Kota terendam air," kata Wakil Kepala Stasiun Besar Bogor, Enjang Budiman.
Mendengar pengumuman tersebut, sejumlah penumpang yang telah tiba di stasiun memutuskan untuk mencari alternatif transportasi lain. Hanya beberapa penumpang saja yang tetap memilih menggunakan kereta.
Akibat gangguan perjalanan kereta ini, moda transportasi seperti angkutan kota kebanjiran penumpang. Arus lalu lintas di Jalan Kapten Muslihat depan Stasiun Bogor pun menjadi tersendat karena banyak angkutan yang berhenti untuk mencari penumpang.
Dina , pegawai yang berkantor di kawasan Sudirman, Jakarta, terpaksa meliburkan diri karena gangguan perjalanan kereta tersebut.
"Saya sampai balik lagi, tidak jadi berangkat ke kantor karena kereta tidak bisa lewat," katanya.
Sementara itu, petugas tiket di pintu masuk stasiun Endang Rahman mengatakan, gangguan perjalanan kereta terjadi sejak pukul 07.30 WIB.
"Dari jam 07.30 WIB kereta hanya jalan sampai Manggarai, lalu jam 08.20 WIB kereta cuma sampai Pasar Minggu," katanya.
(KR-LR/A011)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013
