Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah jalan di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, terendam air hampir setinggi satu meter mengakibatkan kendaraan bermotor tidak berani melewatinya.
Wartawan ANTARA di Jakarta, Kamis, melaporkan banjir di Tanjung Duren juga sampai ke Jalan S. Parman, Jakarta Barat, tepatnya di depan Mall Citraland, mal Taman Anggrek, serta Central Park.
Ratusan pengendara mobil dan motor terpaksa menghentikan kendaraannya dan tidak berani menerobos jalan raya karena banjir menutupi jalan.
"Saya tidak berani menerobos genangan air karena jalan tak terlihat. Takutnya nanti masuk lubang dan malah celaka," kata Agus, seorang pengemudi Metromini yang sudah sejak 3 jam memarkir kendaraannya di tempat aman.
Selain pengendara mobil dan bis yang tak berani masuk genangan, ratusan pengendara motor juga tampak berhenti di jalan yang tidak tergenang air sehingga mengakibatkan macet sangat parah karena banyaknya kendaraan roda empat dan roda dua yang parkir maupun berputar arah.
Sejumlah pengendara motor terpaksa mengalihkan perjalanannya kembali ke rumah atau melalui jalan di kawasan Kemanggisan yang tidak kena banjir.
Akibat parahnya banjir yang melanda jalan di Tanjung Duren dan Jalan S. Parman terendam banjir, kemacetan total terjadi bahkan sejumlah kantor yang ada di kawasan itu tutup.
Banjir sangat parah memang terlihat melanda kawasan yang banyak ditempat tempat usaha tersebut, sehingga hampir tidak ada yang membuka tokonya.
Sekalipun saat ini pada pukul 10.44 WIB hujan deras sudah tidak turun lagi dan hanya gerimis, genangan air masih belum tampak surut.
(ANTARA)
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2013