..kami sangat mendorong ASEAN untuk melibatkan kaum muda dalam proses pengambilan keputusan,
Labuan Bajo, NTT (ANTARA) - Perwakilan pemuda Asia Tenggara menyampaikan pentingnya literasi dan transformasi digital di hadapan para pemimpin Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) yang sedang mengikuti KTT ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Rabu.
Para pemuda yang tergabung dalam ASEAN Youth menyampaikan dokumen rekomendasi kepada para pemimpin organisasi regional tersebut dalam sebuah pernyataan, Rabu.
“Kekuatan ‘determinisme teknologi’ di mana teknologi memiliki kemampuan untuk memberikan pengaruh kepada individu dan bisnis-bisnis telah berhasil membuat manusia terpesona,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
Mereka mengatakan bahwa transformasi dan ekonomi digital sangat penting karena kedua aspek tersebut telah menjadi kekuatan bagi individu-individu termasuk kaum muda di ASEAN, yang populasinya sebanyak 33 persen adalah pemuda.
Ada empat fokus yang disampaikan dalam rekomendasi tersebut, yaitu memperkuat ekosistem kawasan bagi kewirausahaan kaum muda serta literasi digital di kalangan masyarakat ASEAN dan apa yang dapat dilakukan kaum muda.
Rekomendasi lainnya adalah percepatan transformasi digital yang inklusif di Asia Tenggara serta merangkul peluang dan mengantisipasi tantangan ekonomi hijau di Asia Tenggara melalui platform digital.
Baca juga: Digitalisasi jadi alat untuk suksesnya keberlanjutan ramah lingkungan
Para perwakilan kaum muda ASEAN mendesak organisasi kawasan tersebut untuk memberikan komitmen penuh terhadap pengembangan digital yang inklusif demi tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG) di Asia Tenggara.
“Setelah mempertimbangkan peran pemuda dalam ranah kebijakan publik, kami sangat mendorong ASEAN untuk melibatkan kaum muda dalam proses pengambilan keputusan,” tulis pernyataan itu.
KTT ASEAN dalam periode keketuaan Indonesia ini diselenggarakan dua kali, yakni pada 9-11 Mei di Labuan Bajo dan September 2023 di Jakarta.
Dalam keketuaan ini, Indonesia mengusung tema ”ASEAN Matters: Epicentrum of Growth” yang bermakna ASEAN penting dan relevan sebagai pusat pertumbuhan dunia.
Baca juga: Duta muda ingin dekatkan ASEAN ke masyarakat melaui pendidikan
Indonesia bertujuan memperkuat kapasitas dan efektivitas kelembagaan ASEAN agar mampu menjawab tantangan 20 tahun ke depan.
Indonesia menyatakan akan mengawal kawasan menuju ASEAN 2045 yang perlu lebih adaptif, responsif, dan kompetitif dengan cara-cara yang sejalan dengan prinsip Piagam ASEAN.
Sebagai ketua, Indonesia juga bertujuan memperkuat pemulihan ekonomi dan menjadikan Asia Tenggara sebagai mesin pertumbuhan yang berkelanjutan.
Baca juga: Sebanyak 45 pemimpin muda ASEAN ikuti ASEAN Youth Fellowship
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023