Singapura (ANTARA News) - Simon Santoso menjadi satu-satunya pebulutangkis tunggal putra Indonesia yang tersisa dalam turnamen bulutangkis grand prix berbintang lima, Singapura Terbuka setelah berhasil melangkah ke putaran kedua turnamen tersebut. Dalam pertandingan yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Rabu, Simon berhasil mengalahkan lawan pertama yang dihadapinya, Kasper Oedum dari Denmark dua set langsung 21-18, 21-12. Setelah susah payah memenangi set pertama yang berlangsung seimbang dengan skor 21-18, pada set kedua Simon lebih menguasai pertandingan dan mampu membuat lawannya kesulitan melangkah. Langsung melaju hingga kedudukan 8-3, permainan Simon sempat tersendat sehingga lawan mampu menambah angka untuk memperpendek jarak menjadi 6-9, namun ia akhirnya bangkit untuk menambah tiga poin. Pukulan Simon yang jatuh di luar bidang lapangan dan pengembalian yang gagal secara berurutan menambah angka lawan sehingga kedudukan menjadi 12-8, namun Simon yang sudah pernah dikalahkan lawannya itu tanpa banyak kesulitan terus mengumpulkan angka hingga 19-10. Simon kembali lengah saat hanya diperlukan dua poin untuk menutup pertandingan sekaligus memastikan tempat di putaran kedua, justru lawanlah yang berhasil menambah dua angka. Tetapi itu hanya menunda kemenangan Simon yang akhirnya menutup set kedua 21-12. "Akhirnya saya bisa membalas dendam," ujar Simon yang dikalahkan Oedum pada Jerman Terbuka Januari lalu. Kemenangan ini membuat skor pertemuan mereka menjadi 1-1 dari dua pertandingan. Asisten pelatih tunggal putra Paulus Firman mengatakan permainan Simon belakangan ini telah mengalami peningkatan dengan semakin menguasai lapangan dan staminanya semakin baik. "Dulu kalau sudah menang biasanya esok harinya permainannya menurun, tetapi sekarang terbukti setelah meraih kemenangan masih bisa bermain bagus," papar Paulus yang mendampingi anak asuhannya ke Singapura. Simon menjadi satu-satunya tunggal putra Indonesia yang tersisa setelah pemain lainnya Tommy Sugiarto digulung Chen Yu dari Cina 21-11, 21-9 dan pemain-pemain lainnya, Sony Dwi Kuncoro, Markus Wijanu dan Taufik Hidayat menarik diri dari kejuaraan berhadiah total 170.000 dolar tersebut dan memberi kemenangan WO (walkover) kepada lawan-lawan mereka.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006