Saat ini tim membutuhkan satu orang penyerang yang berkualitas, namun karena sulit mencari penyerang lokal, maka pemain asing menjadi satu-satunya pilihan,"

Malang (ANTARA News) - Persema belum memastikan kompetisi musim depan akan diperkuat pemain asing atau tidak, karena hingga saat ini manajemen belum menentukan kebijakan terkait kuota bagi pemain asing.

Pelatih Persema Slave Radovski, Senin, mengemukakan, dirinya tetap menginginkan adanya pemain asing di posisi penyerang (striker) karena tim berjuluk Laskar Ken Arok itu sangat membutuhkannya.

"Saat ini tim membutuhkan satu orang penyerang yang berkualitas, namun karena sulit mencari penyerang lokal, maka pemain asing menjadi satu-satunya pilihan," katanya, menegaskan.

Musim lalu, Persema memiliki empat pemain asing, termasuk penyerang, yakni Emile Betrand Mbamba, sedangkan tiga pemain asing lainnya adalah Dennis Kacanov, Ngon Mamoun dan Naum Sekulovski.

Akan tetapi, keempat pemain asing tersebut oleh manajemen tidak diperpanjang kontraknya.

Manajemen saat ini masih melakukan kalkulasi anggaran untuk musim depan, termasuk anggaran untuk belanja pemain, sehingga musim depan belum dipastikan, apakah akan diperkuat pemain asing atau tidak.

Sementara itu, Asisten Manajer Persema Dito Arif mengakui, sampai saat ini manajemen memang belum memutuskan, apakah akan memakai pemain asing atau tidak pada musim depan.

Musim depan, lanjutnya, bisa jadi Persema tidak diperkuat oleh pemain asing. Kalaupun harus memakai pemain asing, pasti jumlahnya tidak sebanyak musim lalu. "Sekarang kami masih fokus pada pemain lokal dulu," tandasnya.

Apalagi, tegasnya, sampai sekarang PT LPIS juga belum menentukan berapa kuota untuk pemain asing pada musim depan.

Oleh karena itu, manajemen masih menunggu kuota yang ditetapkan PT LPIS dan PSSI, apakah tetap seperti musim lalu atau ada perubahan.

Hingga saat ini, Persema juga belum mengikat kontrak pemain secara resmi. Mereka baru menandatangani prakontrak, baik pemain lama maupun rekrutan baru.

(E009/E011)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013