Labuan Bajo (ANTARA) - Dalam beberapa hari terakhir, Kelurahan Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), dipadati para tamu dari dalam negeri maupun mancanegara dengan tujuan sama, yaitu menghadiri perhelatan akbar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-42 Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
KTT Ke-42 ASEAN di Labuan Bajo digelar pada 9 Mei hingga 11 Mei 2023, dengan sejumlah pejabat tinggi akan menyelenggarakan pertemuan di main event, yaitu Hotel Meruroah dan AYANA Komodo Waecicu Beach.
Dalam keketuaan ini, Indonesia mengangkat tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth" yang bermakna ASEAN relevan dan penting sebagai pusat pertumbuhan dunia, dengan tujuan memperkuat kapasitas dan efektivitas kelembagaan ASEAN, sehingga mampu menjawab tantangan dalam 20 tahun ke depan.
Agenda akbar ini juga membahas mengenai ASEAN sebagai pusat pertumbuhan, dengan jumlah penduduk besar dan pertumbuhan ekonomi yang hampir selalu di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia, diharapkan ASEAN terus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang inklusif, resilien, dan berkelanjutan.
Konferensi ini juga akan mendorong roda perekonomian di berbagai kota di seluruh Indonesia, dan momentum untuk memperlihatkan kemajuan pembangunan, sehingga bisa menjadi daya tarik investasi asing ke Indonesia.
Efek Berganda
Penyelenggaraan KKT Ke-42 ASEAN berhasil menciptakan efek berganda (multiplier effect) bagi perekonomian sektor riil di wilayah Labuan Bajo dan sekitarnya, mulai dari penginapan yang sudah terpesan penuh hingga restoran yang selalu ramai oleh tamu setiap harinya.
Salah satu penyedia layanan hotel, Front Office Manager Loccal Collection Hotel Rian Hidayat menyampaikan semua hotel di Labuan Bajo mendapatkan dampak positif dengan adanya KTT Ke-42 ASEAN saat ini, termasuk hotel yang pihaknya kelola.
Di Loccal Collection Hotel, dia mengungkapkan tamu yang menginap didominasi oleh para pejabat instansi pemerintah Indonesia hingga perwakilan delegasi dari negara luar.
Selama penyelenggaraan KTT KE-42 ASEAN mulai dari 7 Mei hingga 12 Mei 2023, dia menyebut kamar selalu terisi penuh dengan persentase keterisian kamar mencapai 100 persen.
“Kenaikannya luar biasa. Hari biasanya 60 sampai 70 persen (keterisian kamar), sekarang 100 persen terus,” ujar Rian.
Kemudian, dia menyebut pemerintah memberikan pesan agar memberikan pelayanan yang terbaik untuk para tamu, baik dari dalam negeri maupun delegasi dari luar negeri, selama penyelenggaraan KTT Ke-42 ASEAN
Labuan Bajo siap menerima dan melayani event besar bertaraf internasional, agar tamu tamu tahu bahwa daerah itu mampu, terutama di Labuan Bajo.
Loccal Collection Hotel memiliki karakteristik, yaitu mengangkat para penduduk lokal untuk diberdayakan sebagai karyawan, yang mana hampir 90 persen karyawan diambil dari masyarakat lokal sekitar Kabupaten Manggarai Barat.
Sementara itu, salah satu restoran lokal Pondok Mal Ceng’go yang cukup dekat dengan Hotel Meruorah, hotel utama penyelenggaraan KTT KE-42 ASEAN, mencatatkan tingkat kunjungan yang meningkat lebih dari 100 persen apabila dibandingkan hari biasa.
“Hampir 100 persen (meningkat), bahkan over, hari ini banyak tamu yang kecewa. Kami juga menerima pesanan dari ASEAN Summit, tapi kekurangan tempat,” ujar Executive Manager Pondok Mal Ceng’go Marlina Purukan atau Kiki.
Kiki berharap peningkatan pengunjung tidak hanya terjadi ketika terdapat acara-acara besar, seperti KTT Ke-42 ASEAN saat ini, namun juga akan terus berlanjut pada waktu-waktu mendatang.
Pondok Mal Ceng’go juga memberdayakan sumber daya manusia (SDM) dari para penduduk lokal. Hampir 100 persen karyawan lokal, yang dari luar hanya koki saja. Manajemen membuka usaha untuk lapangan kerja orang lokal.
Dukungan pemda
Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan (Kadinparekraf) Kabupaten Manggarai Barat Pius Baut menyampaikan kesuksesan penyediaan akomodasi selama KTT Ke-42 ASEAN tidak terlepas dari kerja sama antara para pelaku usaha dengan pemerintah daerah (pemda).
Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi telah mengedarkan surat edaran (SE) kepada para pelaku pariwisata di Labuan Bajo dan sekitarnya untuk turut mendukung penyelenggaraan KTT Ke-42.
Ada beberapa SE dari bupati ke pelaku pariwisata untuk mendukung KTT ASEAN, sesuai dengan jenis usaha dan izin masing-masing.
Selain itu, terdapat juga arahan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melalui berbagai rapat yang telah diselenggarakan sebelumnya.
Hingga Selasa (9/5), Dinparekraf Manggarai Barat mencatat semua ketersediaan kamar hotel yang berada di sekitar Labuan Bajo yang berjumlah kisaran 2.000 kamar sudah penuh terisi untuk tanggal 7 Mei hingga 12 Mei 2023.
Seiring dengan penuhnya kapasitas hotel tersebut, pihaknya mendukung para penduduk lokal untuk menyediakan penginapan atau home stay demi menampung para tamu yang kehabisan kamar hotel.
Pius optimistis penyelenggaraan KTT Ke-42 ASEAN akan menarik semakin banyak para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara untuk berkunjung ke Labuan Bajo di masa-masa mendatang.
KTT Ke-42 ASEAN ini sudah memberikan jaminan tentang keamanan dan kenyamanan Labuan Bajo. Halini akan mendongkrak wisatawan ke Labuan Bajo, dari beberapa tahun sebelumnya, beberapa ajang tujuannya promosi dan pelestarian budaya.
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2023