Saat membuka peringatan Paskah Nasional di Manokwari, saya berkomitmen untuk melakukan sertifikasi rumah ibadah.....
Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni menyerahkan sertifikat tanah untuk Gereja Protestan Indonesia di Kota Sorong, Papua Barat, Senin, sebagai komitmen dalam memberikan perlindungan hukum bagi rumah ibadah.

Gereja yang berlokasi di Kelurahan Klawalu, Kecamatan Sorong Timur, yang berdiri di atas lahan seluas 800 meter persegi tersebut sudah tercatat di Kantor Pertanahan Kota Sorong. Hal ini adalah bagian dari cara melegalisasi niat baik supaya tidak diganggu oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab.

"Saat membuka peringatan Paskah Nasional di Manokwari, saya berkomitmen untuk melakukan sertifikasi rumah ibadah. Alhamdulillah hari ini dapat secara langsung menyerahkan sertifikatnya," ujar Raja Antoni melalui keterangan tertulis di Jakarta.

Baca juga: Program PTSL memberi nilai tambah ekonomi hingga triliunan rupiah

Wakil Menteri ATR/BPN yang dipercaya menjadi Koordinator Gerakan Nasional Sertifikasi Rumah Ibadah oleh Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto ini mengaku akan secara terus-menerus melakukan sertifikasi rumah ibadah supaya umat nyaman dalam beribadah.

"Konstitusi telah menjamin pembangunan rumah ibadah. Sertifikat tanah rumah ibadah memberikan kepastian hukum terhadap aset tanah yang digunakan kegiatan keagamaan," kata Raja Antoni.

Dalam kesempatan yang sama, Raja Antoni menyerahkan tiga sertifikat wakaf peruntukan masjid, mushola, dan lembaga pendidikan atas nama TK Al Maarif.

"Selain gereja, hari ini saya juga menyerahkan sertifikat masjid, mushola dan taman kanak-kanak. Semoga bermanfaat," ujar Wakil Menteri ATR/BPN.

Baca juga: Menteri ATR BPN serahkan sertifikat tanah di Sidoarjo

Selain itu, Raja Antoni juga menyerahkan sertifikat hak pakai peruntukan Pangkalan Utama TNI AL, sertifikat hak guna bangunan PT PLN, serta sertifikat hak pakai untuk pembangunan jalan nasional di Kabupaten Sorong.

"Semoga kita terus bekerja sama untuk memastikan seluruh aset dapat tersertifikasi," kata Raja Antoni.

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023