Teras Narang: DPD RI tempat memperjuangkan aspirasi masyarakat

Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPD RI Agustin Teras Narang menyatakan bahwa DPD bukan tempat belajar melainkan wadah mengabdi sekaligus memperjuangkan aspirasi masyarakat di daerah di tingkat nasional.

Pernyataan itu disampaikan Teras Narang saat mendaftarkan diri sebagai bakal calon anggota DPD RI Periode 2024-2029 yang telah memenuhi syarat maju dalam Pemilu 2024, di Sekretariat KPU Kalteng, Palangka Raya, Senin.

"Itulah kenapa calon anggota DPD RI harus benar-benar tahu dan memahami daerah yang akan diwakili," ucap mantan Gubernur Kalteng Periode 2005-2015 ini.

Teras mengucapkan terima kasih kepada ribuan masyarakat Kalteng yang tersebar di 13 kabupaten dan satu kota karena telah memberikan dukungan administratif atas pencalonan dirinya maju kembali sebagai anggota DPD RI Periode 2024-2029.

Dia mengatakan pencalonan kembali dirinya menjadi anggota DPD RI merupakan niat untuk mengabdikan diri dengan pengalaman yang ada guna membangun Indonesia dari daerah, termasuk terus berkomitmen menjadi penyambung aspirasi masyarakat dan daerah Kalteng.

"Saya berharap dengan dukungan dan kolaborasi bersama seluruh pihak, kita dapat memperjuangkan kemajuan daerah Kalimantan Tengah kita tercinta," kata Teras.

Anggota DPD RI Periode 2019-2024 ini mengapresiasi sekaligus mengucapkan terima kasih kepada Ketua KPU Kalteng dan anggota serta Ketua Bawaslu Kalteng dan seluruh jajaran yang telah menerima langsung berkas pendaftaran dirinya.

"Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada Sahabat Terang, teman-teman media, dan lainnya. Mari bersama-sama berkontribusi membangun Kalteng menjadi lebih baik dan maju di masa mendatang," kata Teras Narang.

Sebelumnya, Ketua KPU Kalteng Harmain Ibrohim menyatakan bahwa berbagai persyaratan administrasi pendaftaran pencalonan A Teras Narang dinyatakan lengkap dan memenuhi syarat menjadi calon anggota DPD RI Periode 2024-2015.

"Berkas-berkas telah kami terima dan disaksikan langsung oleh Ketua Bawaslu Kalteng dan anggota," kata Harmain.