Kami memohon maaf, untuk sementara waktu nasabah terkendala dalam mengakses layanan BSI dan kami memastikan dana nasabah tetap aman. .....

Jakarta (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) melakukan pemeliharaan (maintenance) sistem layanan untuk mengoptimalkan pelayanan kepada para nasabah.

“BSI berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada nasabah, dan tentunya sangat berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan nasabah kepada Bank Syariah Indonesia. Sebagai bentuk peningkatan layanan, saat ini sedang dilakukan pemeliharaan sistem di BSI sehingga tidak dapat diakses untuk sementara waktu,” kata Corporate Secretary BSI Gunawan Arief Hartoyo di Jakarta, Senin.

Sehubungan dengan hal tersebut, Gunawan menambahkan bahwa BSI saat ini terus bekerja untuk percepatan normalisasi layanan, sehingga nasabah dapat segera kembali mengakses layanan BSI.

“Kami memohon maaf, untuk sementara waktu nasabah terkendala dalam mengakses layanan BSI dan kami memastikan dana nasabah tetap aman. Untuk itu seluruh nasabah agar tetap waspada dan berhati-hati atas segala bentuk modus penipuan yang mengatasnamakan Bank Syariah Indonesia,” kata Gunawan.

Baca juga: BSI pacu penyaluran pembiayaan untuk pembelian mobil listrik


Gunawan mengingatkan seluruh nasabah untuk tidak memberikan PIN, OTP maupun kata sandi (password) kepada siapapun termasuk pegawai BSI.

“Bagi nasabah yang ingin memperoleh informasi lebih lanjut dapat menghubungi Bank Syariah Indonesia Call 14040,” ujarnya.

Sebelumnya para nasabah BSI mengeluhkan tidak dapat mengakses layanan BSI Mobile. Dari beberapa keluhan yang sampaikan, beberapa nasabah mengaku tidak dapat mengakses aplikasi BSI Mobile sama sekali, namun juga ada yang mengaku masih bisa membuka aplikasi namun tidak bisa melakukan transaksi di dalam aplikasi.

Notifikasi dalam aplikasi BSI Mobile menampilkan "Informasi: Permintaan tidak dapat diproses (100)," yang menandakan transaksi tidak dapat dilanjutkan.

Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023