Tunisia (ANTARA News) - Tunisia, satu-satunya tim dari Afrika Utara yang tampil dalam tuanrmen Piala Dunia, berangkat menuju Jerman Senin dan berharap maju ke putaran kedua untuk pertama kalinya. "Kami memiliki rasa percaya diri tinggi atas kemampuan tim. Saya kira mereka akan maju ke putaran kedua," kata seorang pendukung yang mengaku bernama Foued, yang dengan antusias bersama pendukung lainnya menyaksikan tim kesayangan mereka di Bandara Tunis Carthage. "Kemenangan atas Arab Saudi merupakan kunci bagi pemain untuk maju ke putaran berikutnya," tambahnya sebelum bergabung dengan rombongan pendukung yang mengelu-elukan pemain yang akan berangkat. Tunisia mengawali pertandingan mereka melawan Arab Saudi pada 14 Juni di Munich dan juga akan bertemu dengan Spanyol dan Ukraina di Grup H. Di bawah asuhan pelatih dari Perancis, Roger Lemerre, para pemain bersumpah akan berusaha memenuhi permintaan para pendukung mereka di Tanah Air, yang menginginkan mereka melaju ke putaran kedua. Pemain bertahan Hatem Trabelsi dari Ajax Amsterdam berjanji akan berjuang demi mengibarkan bendera nasional serta kebanggaan sepakbola Afrika. "Kami faham bahwa misi kami sulit tetapi kami juga menyadari bahwa kami memiliki kemampuan untuk maju ke putaran kedua turnamen ini," tambahnya. Striker yang berasal dari Perancis, Zied Jaziri, juga mengatakan bahwa para pemain "dipersiapkan secara baik untuk membela bendera Tunisia." Tim yang dijuluki "Carthage Eagles" itu tampil untuk keempat kalinya dalam final Piala Dunia, setelah sebelumnya pada 1978, 1998 dan 2002, demikian Reuters.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006
