7.000 personil TNI/Polri dikerahkan amankan pilkada Papua

Saat ini situasi keamanan di Papua secara keseluruhan kondusif karena itu pihaknya berharap agar kondisi seperti ini dapat terus dipertahankan,"

Jayapura (ANTARA News) - Sebanyak 7.000 personil Polri dan TNI disiapkan untuk mengamankan jalannya proses pilkada gubernur dan wakil gubernur Papua yang pencoblosannya direncanakan 29 Januari mendatang.

Upacara gelar pasukan dengan inspektur upacara Irjen Pol Tito Karnavian dipusatkan di lapangan upacara kantor gubernuran di jalan Soa Siu Dok II Jayapura, dihadiri Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Christian Zebua, Asisten III Pemprov Elieser Renmaur, Dan Lantamal X Jayapura Laksamana Pertama I Putu Wijaya Mahadi, serta Dan Lanud Jayapura Kol (P) Dyah Yunardi.

Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian seusai upacara gelar pasukan kepada wartawan mengatakan pasukan yang disiapkan itu tersebar di seluruh Papua.

"Saat ini situasi keamanan di Papua secara keseluruhan kondusif karena itu pihaknya berharap agar kondisi seperti ini dapat terus dipertahankan," harap Irjen Pol Tito.

Menurut dia, terciptanya situasi yang kondusif seperti ini adalah wujud peran serta seluruh masyarakat sehingga perlu dipertahankan tidak saja menjelang pilkada tetapi sepanjang masa.

Khusus selama masa kampanye hingga pleno KPU, Kapolda Tito berharap para pendukung para kandidat calon gubernur dan wakil gubernur bisa menahan diri dan tidak melakukan kegiatan yang bisa membawa dampak terutama terhadap gangguan kamtibmas.

"Mari kita bersama sama menjaga situasi kamtibmas agar tetap aman sehingga masyarakat dapat melakukan aktifitas dengan aman tanpa diliputi ketakutan," demikian Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian.
(E006/Z003)