Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur mengharapkan Festival Lebaran Cipayung yang digelar di Agro Wisata Cilangkap, Kecamatan Cipayung, menjadi agenda tahunan.
"Saya harapkan festival ini menjadi agenda tahunan," kata Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar saat membuka festival itu pada Sabtu.
Pembukaan diawali dengan prosesi pemukulan bedug, diikuti tradisi Betawi "nyorog". Tradisi itu ditandai pemberian rantang makanan kepada tuan rumah yang diwakili Wali Kota dan Ketua PKK Kota Administrasi Jakarta Timur, Diah Anwar.
Baca juga: Pemkot Jaktim gelar Festival Lebaran Cipayung
Menurut dia, festival yang digelar selama dua hari itu tidak hanya sebagai sarana berkumpul warga tapi juga ikut membantu meningkatkan ekonomi warga melalui bazar.
Di sisi lain, lokasi Agro Wisata Cilangkap akan kian dikenal warga, terutama untuk destinasi wisata.
Jadi, kata wali kota, untuk warga Jakarta Timur (Jaktim) jangan keluar kota untuk wisata. "Cukup datang ke Agro Wisata, Waduk Pondok Ranggon, Waduk Tiu, Waduk Setu sebagai sarana wisata baru di Jakarta khususnya Jakarta Timur," kata wali kota.
Baca juga: Warga antusias hadiri Lebaran Betawi di Monas
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Manuara Siahaan mengapresiasi penyelenggaraan Festival Lebaran Cipayung tersebut.
"Ini salah satu panggung mereka dalam memperkenalkan kepada warga serta meningkatkan perekonomian warga sekitar," ujarnya.
Seorang warga Cipayung, Rido (43), mengaku festival ini membantu mereka mendapatkan hiburan gratis di Jakarta. Apalagi tersedia berbagai suguhan seni dan budaya.
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023