Phnom Penh (ANTARA) - Usai menang telak atas Myanmar 5-0 dalam pertandingan penyisihan Grup A Sepak Bola SEA Games 2023, Timnas U-22 Indonesia mendapatkan kesempatan istirahat latihan, namun Marselino Ferdinan dan kawan-kawan tetap harus menjalankan program pelatih Indra Sjafri yakni sesi psikologi.
Tes psikologi kepada pemain Timnas Garuda Muda menjelang laga ketiga Grup A SEA Games 2023 Kamboja melawan Timor Leste ini dilakukan hotel tim, Jumat, dan dikawal oleh dua psikolog yang didatangkan langsung dari Jakarta.
"Tim psikolog hadir di Kamboja untuk membuat mereka semakin menjadi satu. Dari pertandingan ke pertandingan chemistry kami melihat mereka juga semakin membaik," kata pelatih Timnas Indonesia Indra Sjafri sebelumnya.
Baca juga: Indonesia hantam Myanmar dengan kemenangan besar 5-0
Data yang dihimpun dari media PSSI menyebutkan seluruh pemain menjalani serangkaian sesi psikologi termasuk tes tulis. Tidak hanya itu. Witan Sulaeman dan kawan-kawan juga mendapatkan latihan relaksasi untuk menjaga potensi mental pemain.
"Hari ini kami mendapat porsi latihan pemulihan. Alhamdulillah seusai kemenangan kemarin, saat ini kondisi saya dan teman-teman tidak ada masalah," kata penjaga gawang timnas Ernando Ary dikutip dari laman PSSI.
Setelah menjalani sesi psikologi dan relaksasi, Timnas Garuda Muda dijadwalkan akan kembali latihan di Visakha Training Center, Phnom Penh, Sabtu pukul 16.00 waktu setempat.
Pada klasemen Grup A SEA Games 2023, Timnas Indonesia bertengger di posisi puncak dengan raihan enam poin dari dua pertandingan. Di posisi ada tuan rumah Kamboja dengan raihan empat poin dari dua pertandingan.
Indonesia kini masih menyisakan dua laga di fase grup yakni melawan Timor Leste, Minggu (7/5) serta melawan tuan rumah Kamboja pada Rabu (10/5).
Baca juga: Timnas Indonesia tak pilih lawan di semifinal SEA Games Kamboja
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023