Tokyo (ANTARA) - Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,3 mengguncang Prefektur Ishikawa di Jepang barat pada Jumat tanpa memicu peringatan tsunami setelah gempa itu terjadi, kata pihak berwenang setempat.
Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno mengatakan pemerintah telah mendirikan kantor penanggulangan bencana di sebuah pusat manajemen krisis yang diketuai perdana menteri negara ini sebagai tanggap darurat bencana gempa.
"Kami sedang memeriksa kerusakan pada bangunan dan warga setelah gempa melanda Prefektur Ishikawa," kata dia.
Matsuno menambahkan bahwa warga Jepang harus selalu mewaspadai gempa dengan kekuatan guncangan di atas 6 atau lebih pada skala intensitas Jepang yang sampai angka 7.
Tidak ada laporan adanya situasi tidak normal di pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Shika di Prefektur Ishikawa dan di PLTN Kashiwazaki-Kariwa yang berlokasi di prefektur Niigata, kata dia.
Baca juga: Gempa Yunnan China lukai 10 warga, rusakkan ribuan rumah dan bangunan
Baca juga: Gempa bermagnitudo 5,6 melanda wilayah pantai timur Kepulauan Sangihe
Sumber: Reuters
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2023