Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan keketuaan Indonesia di KTT ASEAN ingin menyatukan potensi kekuatan produksi yang dimiliki negara-negara ASEAN agar kawasan bisa menjadi episentrum pertumbuhan dunia.
"Banyak barang produksi dunia dihasilkan anggota ASEAN. Kekuatan ini yang ingin kita satukan agar kawasan ini menjadi sebuah pusat produksi, utamanya sesuai dengan potensi yang kita miliki," ujar Presiden Jokowi di Kawasan Sarinah Thamrin, Jakarta, Kamis.
Jokowi mengatakan negara-negara ASEAN dengan jumlah penduduk sekitar 650 juta jiwa memiliki potensi sangat besar, dengan pertumbuhan ekonomi selalu di atas rata-rata dunia.
Menurut Jokowi, negara-negara ASEAN dapat menjadi pusat produksi seperti produksi tv, baterai, kendaraan listrik dan produk lain yang mempunyai daya saing tinggi.
"Jadi konsentrasi kita nanti adalah ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, epicentrum of growth arahnya ke sana," tuturnya.
Baca juga: Presiden Jokowi akan pimpin tujuh dari delapan pertemuan KTT ASEAN
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2023
