Odawara (ANTARA) - Wisatawan baik lokal maupun mancanegara menyaksikan Festival Hojo Godai Odawara yang digelar di area Kastil Odawara, Prefektur Kanagawa, Jepang, bertepatan dengan libur pekan emas atau golden week, Rabu.

Berada di antara ribuan penonton, wisatawan asal Jerman Johannes juga tidak ketinggalan untuk menikmati parade yang ke-59 digelar pada tahun ini.

“Menarik, kami melihat banyak samurai,” kata mahasiswa yang tengah menempuh studi di Tokyo itu.

Johannes mengetahui festival tersebut dari teman-temannya yang juga datang bersamanya untuk menyaksikan Festival Hojo Godai untuk yang pertama kali.

“Ini pertama kalinya saya datang ke sini. Sebenarnya saya masih bingung dan mencari tahu tentang sejarahnya, tapi sejauh ini festivalnya menarik,” katanya.

Festival Hojo Godai Odawara merupakan ajang yang bertujuan memperingati klan Hojo, keluarga samurai terkemuka yang memimpin wilayah Kanto dalam lima generasi atau sekitar 100 tahun selama masa perang.

Setidaknya 2.000 personel terlibat dalam parade yang berlangsung lebih dari dua jam itu, yakni mulai pukul 13.15 hingga 15.00 waktu setempat.

Baca juga: Berburu kunci menuju surga di Kuil Zenkoji Jepang

Peserta parade mengenakan baju zirah dalam Festival Hojo Godai Odawara di area Kastil Odawara, Kota Odawara, Prefektur Kanagawa, Jepang, Rabu (3/5/2023). (ANTARA/ Juwita Trisna Rahayu)

Parade diawali dengan dentuman senapan serta alunan musik yang membawa para pengunjung kembali mengenang masa-masa Jepang kuno.

Kemudian tiga aktor terkenal, yakni Masanobu Takashima, Masashi Goda dan Singo Yanagisawa muncul sesaat pintu gerbang kastil terbuka dengan menunggang kuda dan mengenakan pakaian pendekar Jepang masa lampau.

Masanobu Takashima adalah aktor yang memerankan Hojo Ujimasa IV dalam drama "Sanado Maru". Sementara itu, Masashi Goda memerankan Hojo Soun I dan Shingo Yanagisawa memerankan Naoki Hojo V serta keduanya merupakan Duta Odawara Furusato.

“Selama siang, para hadirin. Saya telah menantikan hari ini selama setahun. Hari ini, saya akan dengan tulus memainkan peran Hojo Ujimasa Hari ini saya sangat berbahagia. Senang sekali dapat bertemu Anda sekalian,” kata Masanobu.

Parade dilanjutkan dengan iring-iringan dari berbagai peserta yang mengenakan mulai dari kostum ninja, baju zirah hingga pakaian tradisional.

Baca juga: "Kuro tamago", telur panjang umur khas Owakudani Jepang

Peserta parade membopong omikoshi dalam Festival Hojo Godai Odawara di area Kastil Odawara, Kota Odawara, Prefektur Kanagawa, Jepang, Rabu (3/5/2023). (ANTARA/ Juwita Trisna Rahayu)

Festival tersebut disambut antusias oleh para pengunjung yang baru tahun ini secara bebas menyaksikan ajang tersebut setelah dua tahun ditiadakan dan tahun lalu digelar secara terbatas.

Selain itu, pemerintah Jepang juga sudah tidak mewajibkan warga untuk mengenakan masker di dalam dan luar ruangan sejak 13 Maret 2023.

Selain iring-iringan pawai, marching band dan berbagai kelompok lainnya, juga terdapat penampilan drum tradisional Jepang (wa-daiko) serta prosesi omikoshi, yakni membopong kuil sambil berlari.

Baca juga: Pesona sakura pikat wisatawan lokal dan mancanegara kunjungi Jepang
Baca juga: Kappabashi, surga belanja perabot dapur di Jepang

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023