Foto hitam putih itu memperlihatkan Diana remaja yang tengah berlibur di Swiss, sedang bersantai di pangkuan seorang pria muda, yang kemudian diidentifikasi sebagai Adam Russell, cicit dari mantan Perdana Menteri Stanley Baldwin.
Dalam foto tersebut, Russell sedang membaca buku sambil beristirahat di bahu Diana.
Sebuah botol minuman keras tampak di tepian jendela di atas kepada Diana, menciptakan citra yang tidak pantas untuk calon putri Inggris.
Foto itu ditandai dengan tulisan "tidak untuk dipublikasikan" menurut harian Daily Mirror, yang membeli foto itu pada 26 Februari 1981, dua hari setelah Diana bertunangan dengan Pangeran Charles.
Selanjutnya foto itu tersembunyi di antara tumpukan kertas dan berkas-berkas, sampai Caren Archive membelinya tujuh tahun lalu.
Kini foto tersebut akan dilelang oleh RR Auction di New Hampshire dan dideskripsikan sebagai "gambar cabul remaja putri masa depan".
"Ini jelas bukan pencitraan yang diinginkan keluarga kerajaan tentang bagaimana seharusnya Diana tampil," ujar pemilik Caren Archive, Eric Caren kepada DailyMail.
Foto yang diambil saat Diana masih berusia 18 atau 19 tahun tersebut diharapkan terjual setidaknya 1.200 dolar AS.
Diana, yang kemudian menjadi ikon fesyen internasional dan pegiat hak asasi manusia, akhirnya bercerai dari Pangeran Charles. Dia meninggal dunia pada usia 36 tahun dalam sebuah kecelakaan mobil di Paris tahun 1997. Kematian tragisnya membuat masyarakat Inggris dan dunia ikut berduka.
(M048)
Penerjemah: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013